Jelang Hari Anak Nasional, Prof Soedjatmiko Ingatkan 4 Pilar untuk Tumbuh Kembang Optimal

Hari Anak Nasional ingatkan pentingnya memperhatikan tumbuh kembang anak.

Republika/Thoudy Badai
Anak-anak bermain di Taman Sambas Asri, Panglima Polim, Jakarta Selatan, Selasa (28/6/2022). Hari Anak Nasional menjadi pengingat bagi semua pihak untuk mendukung tumbuh kembang optimal bagi anak.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar kesehatan Prof Dr dr Soedjatmiko SpA(K) MSi mengatakan Hari Anak Nasional (HAN) merupakan momentum yang tepat untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak. Ia menyebut, HAN juga menjadi pengingat bagi semua pihak terkait untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anak.

Baca Juga


Seluruh pihak yang dimaksud, menurut Prof Soedjatmiko, meliputi keluarga, lingkungan masyarakat, tenaga kesehatan, pendidik, dan pihak lainnya. Semuanya diserukan untuk bersama-sama mengoptimalkan tumbuh kembang anak, khususnya selama pandemi dan nantinya pascapandemi Covid-19.

"Ada empat pilar yang perlu diperhatikan terkait tumbuh kembang anak," kata Prof Soedjatmiko ketika dihubungi Antara di Jakarta, Selasa (19/7/2022).

Pilar pertama adalah nutrisi, stimulasi, proteksi, dan evaluasi tumbuh kembang anak. Prof Soedjatmiko mengingatkan orang tua perlu memperhatikan nutrisi pada 1.000 hari pertama kehidupan anak.

"Hal ini penting untuk menyusun struktur otak dan organ lain, seperti mata, telinga, otak, otot, tulang, juga sistem kekebalan tubuh anak," jelas Guru besar ilmu kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) itu.

Prof Soedjatmiko mengatakan, pilar kedua adalah orang tua perlu memberikan anak stimulasi. Ini penting guna mengaktifkan fungsi-fungsi otak dan organ lainnya.

"Orang tua bisa mengajak bermain, mengajak berbicara, mengajak anak mengingat sesuatu, meniru dan lain sebagainya," kata anggota Satgas Imunisasi Anak PP Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) itu.

Pilar ketiga adalah orang tua perlu memberikan proteksi atau perlindungan kepada anak dari penyakit, cedera, kekerasan, hingga eksploitasi. Prof Soejatmiko menyebut orang tua juga perlu membiasakan pola hidup bersih sehat dan penerapan protokol kesehatan di rumah serta memberikan anak imunisasi rutin.

Pilar keempat, menurut Prof Soedjatmiko, orang tua juga perlu melakukan evaluasi terhadap proses tumbuh kembang sang buah hati.

"Peringatan Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli merupakan pengingat bagi semua pihak termasuk para orang tua mengenai empat hal utama di atas, ini perlu menjadi perhatian bersama" katanya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler