Pekerja Daycare Illinois Idap Cacar Monyet, Berpotensi Menulari Anak-Anak

Belum jelas berapa banyak anak yang mungkin tertular cacar monyet.

www.freepik.com
Ruam yang terasa gatal (ilustrasi). Seorang pekerja daycare di Illinois, Amerika Serikat, terkonfirmasi mengidap cacar monyet.
Rep: Shelbi Asrianti Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seorang pekerja daycare atau tempat penitipan anak di Illinois, Amerika Serikat, terkonfirmasi mengidap cacar monyet. Pejabat kesehatan setempat mengatakan pria itu berpotensi menulari anak-anak yang dijaganya.

Kasus dilaporkan di Rantoul, sebuah desa di Champaign County di Illinois tengah. Belum jelas berapa jumlah anak yang mungkin terpapar, tapi tidak ada orang lain yang dinyatakan positif selain pria tersebut.

Direktur kesehatan negara bagian Illinois, Sameer Vohra, mengatakan penularan cacar monyet butuh kontak dekat dan berkepanjangan. "Virus cacar monyet bukan virus yang ditularkan melalui udara," ujarnya.

Meskipun vaksin biasanya tidak tersedia untuk anak-anak, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengizinkan vaksinasi untuk anak di bawah 18 tahun. Terutama, dalam kasus di mana mereka mungkin telah terpapar virus.

Vohra mengatakan, anak-anak di Illinois bisa mendapatkan vaksin dengan persetujuan wali mereka. Terutama, vaksinasi itu diberikan pada anak-anak yang mungkin terpapar di fasilitas penitipan anak tersebut.

Pelacakan kontak sedang dilakukan untuk menentukan siapa yang dalam beberapa hari terakhir mungkin berada di sekitar pekerja daycare yang dites positif. Siapa pun yang diduga mengidapnya diminta melakukan karantina hingga hasil tes keluar.

Baca Juga


Presiden AS Joe Biden telah menyatakan cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat. Sejumlah langkah dilakukan pemerintah untuk mengatasi wabah, antara lain dengan menggelontorkan dana pengujian, perawatan, pendidikan, dan penelitian.

Asal usul cacar monyet. - (Republika)


Vaksin cacar monyet yang ada saat ini, Jynneos, disetujui di AS untuk digunakan hanya pada orang dewasa. Namun, vaksin dapat diberikan pada anak-anak berusia enam bulan hingga 17 tahun dalam keadaan khusus.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), setidaknya saat ini secara global ada 26.200 kasus cacar monyet. CDC mengatakan ada 7.102 kasus di AS pada Jumat (6/8/2022).

Cacar monyet terutama menular melalui kontak seksual di antara pria. Semua kecuali satu persen dari kasus cacar monyet AS sejauh ini adalah laki-laki, dikutip dari laman NBC News, Ahad (7/8/2022).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler