PSG Turun Tangan Damaikan Neymar dan Mbappe

KARTUMERAH -- Musim 2022/2023 mungkin baru beberapa pekan, tetapi sudah ada ketegangan dan keresahan di ruang ganti di Paris Saint-Germain. Dua bintang mereka, Kylian Mbappe dan Neymar, terlibat perang dingin memperebutkan status eksekutor penalti utama PSG.

Insidennya terjadi saat PSG menghancurkan Montpellier 5-2 pada laga Ligue 1 pekan lalu. ‘’Neymar dan Kylian Mbappe frustrasi satu sama lain di lapangan. Mbappe berhenti di satu titik ketika Neymar gagal mengoper bola kepadanya. Klip itu menjadi viral,’’ sebut laporan Marca.

Mbappe kemudian meminta bola kepada Neymar untuk penalti kedua PSG pada pertandingan tersebut. Meskipun, pemain muda asal Prancis itu telah gagal dalam percobaan pertama.

Neymar tidak memberikan bola dan mengeksekusi sendiri tendangan penalti. Usai pertandingan, pemain asal Brasil itu memberikan tanda like untuk cuitan yang mengkritik Mbappe. Cuitan itu juga menyindir keputusan PSG yang menjadikan Mbappe sebagai penendang penalti pertama mereka.

Turun Tangan

PSG terpaksa turun tangan dan berbicara dengan Neymar dan Mbappe. Laporan harian Prancis L'Equipe menyebut petinggi PSG telah memutuskan untuk campur tangan agar situasinya tidak semakin pelik.

‘’Pelatih Christophe Galtier dan penasihat olahraga Luis Campos akan berbicara dengan kedua penyerang pada pekan ini,’’ sebut L'Equipe. ‘’Mereka akan meminta keduanya tetap tenang dan meminta para pemain bekerja sama demi kebaikan tim.’’

Ada laporan bahwa pemain PSG seperti Neymar dan bahkan Lionel Messi, tidak senang dengan besarnya pengaruh Mbappe dalam proyek PSG. Mbappe dikabarkan mendapat hak istimewa menyusul pembaruan kontraknya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika