Jalan Sehat Pramuktamar Muhammadiyah se-Jateng Diikuti 517 Ribu Peserta
Jalan sehat menyediakan hadiah utama empat tiket umrah
REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG—Lautan manusia ‘tumplek’ memenuhi halaman Sekretariat Daerah (Setda) dan halaman gedung DPRD Provinsi Jawa Tengah, pada kegiatan jalan sehat dalam rangka Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48, di tingkat Kota semarang, Ahad (11/9/2022).
Tak hanya di dalam halaman, sepanjang pedestrian kompleks setda dan gedung wakil rakyat Provinsi Jawa Tengah ini pun juga dipenuhi warga peserta jalan sehat, yang pada pelaksanaannya diikuti lebih dari 25.000 peserta.
Jalan sehat yang gelar oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) serta Pimpinan Wilayah (PW) Aisyiyah Jawa Tengah ini menyediakan hadiah utama empat tiket umrah. Dalam pelaksanaannya juga menerapkan bebas sampah.
Setidaknya ini terlihat dari hilir mudik para pemuda dan remaja berseragam Huzbul Wathan (HW) maupun Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di pusat acara dan sepanjang jalan yang dilalui peserta jalan sehat.
Dengan membawa karung serta tas mereka memungut sampah- sampah yang tercecer di antara lautan masnusi yang memenuhi pusat panggung utama pusat kegiatan dan tempat- tempat yang menjadi konsentrasi para peserta.
Ketua PWM Jawa Tengah, KH Tafsir mengungkapkan, lebih dari 25.000 peserta memeriahkan jalan sehat gebyar muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah ini.
Semetara dari laporan seluruh panitia di daerah, jalan sehat yang menjadi salah satu kegiatan pramuktamar ini diikuti total tidak kurang dari 517.000 peserta dari target semula sebanyak 350.000 peserta.
Secara umum, penyelenggaraan jalan sehat serentak ini meyediakan hadiah utama 38 tiket umrah gratis serta 48 unit sepeda motor. “Alhamdulillah pelaksanaannya berjalan cukup meriah dan lancar,” jelasnya, dalam acara yang juga dihadiri Menteri perdagangan, Zulkifli Hasan ini.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas peserta juga menyampaikan, jalan sehat serentak di tingkat Pengurus daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jawa Tengah ini diikuti total sekitar 517.000 orang peserta.
Jalan sehat tersebut digelar oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Provinsi Jawa Tengah. Event itu digelar sebagai bagian dalam menyambut dan menyemarakkan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Solo, pada bulan November 2022 mendatang.
“Nanti muktamarnya di Solo, Jawa Tengah dan persiapannya sudah matang. Pak Tafsir (Ketua PWM Jawa Tengah) sudah menyampaikan laporannya terus kepada saya, Walikota Surakarta juga kemarin lapor ke saya, semua sudah disiapkan dengan baik,” katanya.
Ganjar berharap Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah itu nanti juga dapat berjalan lancar. Sehingga akan dapat menggerakkan aktivitas pariwisata dan perekonomian masyarakat/ warga Solo Raya.
Diperkirakan acara akbar tersebut bakal dihadiri oleh 2 juta orang. Sehingga Mereka yang datang akan tidur di mana saja karen hotel- hotel dan fasilitas akomodasi yang ada di Kota Solo semua pasti penuh. “Tetapi ternyata nanti akan ada sekolah-sekolah, aset PDM yang bisa dimanfaatkan juga akan dipakai.pengurus dipakai. Alhamdulillah dukungan masyarakat di Soloraya sudah siap,” tegasnya.
Ihwal kesiapan untuk menggelar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 juga disampaikan Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir yang mengikuti Kegiatan jalan sehat serentak di Kabupaten Kudus.
Menurutnya, Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo pada prinsipnya sudah siap untuk digelar. Muktamar itu akan membawa semangat untuk memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta. Jalan sehat ini bagian dari kesiapan menyambut muktamar itu agar masyarakat sehat lahir dan batin. “Kita siap dengan gembira, dengan semangat, untuk memajukan Indonesia, mencerahkan semesta, dan memajukan perempuan Indonesia dan dunia,” tegasnya.