Lanjutkan Perburuan Direktur Olahraga yang Baru, Chelsea Arahkan Radar Pada Monchi

Sebelumnya pada 2000 hingga 2016, Monchi sudah berpetualang di sana.

EPA/Raul Caro
Monchi
Rep: Frederikus Bata Red: Muhammad Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea FC terus berupaya mencari Direktur Olahraga yang baru. Teranyar, radar the Blues mengarah pada sosok Monchi.


Tokoh bernama Ramon Rodriguez Verdejo itu bukan orang baru di sepak bola Eropa. Saat ini, ia bertugas di Sevilla FC. Ini kedua kalinya, ia berada di manajemen klub Andalusia itu.

Sebelumnya pada 2000 hingga 2016, Monchi sudah berpetualang di sana. Ia berjasa menemukan beberapa bintang kelas dunia di Los Nervionenses.

Tiga di antaranya yakni, Jesus Navas, Sergio Ramos, dan Jose Antonio Reyes.

Ia juga mendapatkan sejumlah penggawa berkelas di belahan dunia lain. Ada Adriano, Dani Alves, Seydou Keita, hingga Ivan Rakitic.

Klub mengantongi keuntungan sekitar 200 juta euro saat melepas sederet jugador kelas wahid itu.

Artinya kepiawaian Monchi dalam peran sebagai Direktur Olahraga, tak perlu diragukan lagi. Buktinya sudah terlihat. Ia berpengalaman.

Pada 2016, ia sempat keluar dari Stadion Ramon Sanchez Pizjuan. Monchi bergabung dengan AS Roma. Ia menandatangani kontrak empat tahun di Giallorossi.

Namun pada Maret 2019, ia kembali ke Sevilla. Kini yang bersangkutan dikaitkan dengan kubu London Biru. Bukan sesuatu yang mengejutkan.

Sejumlah tim Inggris lain, juga sempat meminati sosok berusia 54 tahun itu. Pada masa lalu, ia pernah mengadakan pembicaraan dengan Manchester United dan Arsenal. Namun kesepakatan tidak tercapai.

"Kini, setelah gagal mendekati Michael Edwards dan Christoph Freund, Chelsea melanjutkan perburuan mereka." 

"Pemilik merangkap direktur olahraga sementara the Blues, Todd Boehly adalah penggemar berat Monchi," demikian laporan yang dikutip dari 90min.com.

Sebelumnya, kedua tokoh menjalin komunikasi intens. Tepatnya ketika pihak Stamford Bridge berupaya mendatangkan Jules Kounde.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler