City Gemar Lakukan Pembantaian, Guardiola Puji Etos Kerja Pasukannya

Setelah menghancurkan MU, City menggasak Copenhagen 5-0.

AP/Dave Thompson
Pemain Manchester City merayakan setelah pemain Manchester City Riyad Mahrez mencetak gol keempat timnya selama pertandingan sepak bola Liga Champions antara Manchester City dan FC Copenhagen di stadion Etihad di Manchester, Inggris, Kamis (6/10/2022) dini hari WIB.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola menyoroti etos kerja tim asuhannya yang tak pernah puas setelah kemenangan Manchester City 5-0 atas Copenhagen di laga ketiga Grup G Liga Champions, Kamis (6/10/2022), dan menyebutnya sebagai kinerja yang luar biasa. City membuat tiga kemenangan dari tiga laga di Liga Champions di Etihad dengan Erling Haaland mengklaim dua gol babak pertama dan Copenhagen juga kebobolan gol bunuh diri. 

Baca Juga


Sebuah kemenangan tegas kemudian disegel setelah turun minum dengan Riyad Mahrez menandai penampilannya yang ke-200 di City setelah mengonversi penalti dan Julian Alvarez kemudian menggenapi skor menjadi 5-0. Berkaca pada kemenangan, Guardiola dengan susah payah memuji pola pikir dan aplikasi City – terutama datang dengan keras setelah kesuksesan menang telak derby 6-3 melawan Manchester United. 

"Malam ini kami melihat alasan mengapa tahun-tahun terakhir klub ini sukses. Setelah United, kami bisa cukup rendah hati untuk menghormati lawan. Tapi inilah rahasia permainan ini. Itu adalah etos kerja. Kemarin kami berlatih selama 20 menit dan semua orang fokus dan memperhatikan," kata Guardiola dikutip dari laman resmi klub, Kamis (6/10/2022). 

"Inilah alasan mengapa musim ini dan musim sebelumnya dengan pemain yang berbeda, setiap tiga hari kami ada di sana. Ini adalah gelar terbesar yang bisa kami dapatkan. Di luar Liga Premier, Liga Champions, semuanya. Ini yang terbaik. Kami bermain sangat baik, kinerja di luar hasil itu luar biasa," kata Guardiola menambahkan. 

Dalam dorongan lebih lanjut, Aymeric Laporte masuk ke jantung pertahanan untuk membuat penampilan pertamanya musim ini setelah pulih dari cedera lutut sementara remaja Rico Lewis dimasukkan di babak kedua untuk membuat debutnya di Liga Champions. Namun, Guardiola juga mengkonfirmasi bahwa bek sayap Kyle Walker harus absen karena cedera perut yang memaksanya absen dalam derby. 

"Sebentar. Saya tidak tahu persisnya tapi berminggu-minggu," kata Guardiola saat ditanya berapa lama pemain internasional Inggris itu akan absen. "Masalah Perut. Ini akan butuh istirahat untuk sementara waktu," katanya. 

Ketika ditekan apakah ada potensi kekhawatiran tentang apakah Walker bisa diragukan tampil di putaran final Piala Dunia, Guardiola mengaku tidak tahu. "Saya tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Kyle akan sedikit absen. Mudah-mudahan dia bisa mendapatkannya tentu saja seperti Kalvin (Phillips), saya tahu betapa pentingnya Piala Dunia," ujar Guardiola. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler