Pelajar Madrasah Sukabumi Ukir Prestasi di Ajang Olimpiade NYSO Tingkat Nasional
Diharapkan dengan mengikuti lomba ini kemampuan siswa dapat berkembang
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Prestasi membanggakan diraih pelajar madrasah asal Kota Sukabumi yang mampu bersaing dengan pelajar sekolah umum lainnya. Hal tersebut ditunjukkan oleh siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Sukabumi yang menjadi juara dalam ajang olimpiade biologi tingkat nasional.
Pelajar itu adalah Vania Nazwa dan Nada Syifaul Ulum yang meraih medali perunggu dalam National Science Youth Olympiad (NYSO) bidang biologi tingkat SMA/MA sederajat tingkat nasional. Ajang tersebut diselenggarakan oleh Garuda Sains Indonesia 2022.
'' Kami menyampaikan perhargaan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para siswa serta guru pembimbing yang telah mengharumkan nama madrasah,'' ujar Kepala Madrasah MAN 1 Kota Sukabumi, Badru Tamam kepada Republika, Selasa (11/10/2022). Ia berharap agar para siswa tetap terus berlatih untuk kegiatan-kegiatan mendatang.
Sebab kata Badru, adakalanya seseorang juga belum beruntung dalam beberapa lomba. Namun, ia berharap siswa-siswa yang belum mendapatkan hasil yang maksimal tidak berkecil hati, karena pengalaman adalah sesuatu yang sangat berharga dan semua butuh proses.
Menurut Badru, sebuah mutiara bisa sangat bernilai harganya karena proses yang harus dilaluinya. '' Kalian semua adalah juara, tak semua juara dapat medali atau piala, jadilah juara bagi diri kalian sendiri dan juara bagi orang tua serta keluarga dengan menjadi anak yang bisa membanggakan,'' ungkap dia.
Wakil Kepala MAN 1 Kota Sukabumi Bidang Humas Dasep Hanan Mubarok menambahkan, keikutsertaan pelajar madrasah dalam olimpiade ini bertujuan agar kemampuan siswa dapat berkembang dengan maksimal. Selain itu mengasah semua kemampuan yang ada pada siswa, salah satu caranya adalah dengan memberikan dukungan kepada siswa untuk mengikuti kompetisi-kompetisi yang diselenggarakan oleh lembaga lain.
Guru pembimbing Biologi MAN 1 Kota Sukabumi Lutfi Amalia Latifah mengatakan, ia mendorong anak-anak untuk melatih diri melalui kompetisi seperti ini. '' Agar terbentuk motivasi untuk terus meningkatkan wawasannya tentang biologi,'' kata dia.
Alhamdulillah lanjut Lufti, dalam lomba itu mendapatkan hasil yang baik sesuai dengan proses belajar yang dilakukan.