Anies dan Riza Kemasi Barang-Barang dari Balai Kota
Mereka purna tugas sebagai orang nomor satu dan dua di DKI Jakarta pada Ahad.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Wakilnya Ahmad Riza Patria kembali menyicil pengemasan barang-barangnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (15/10/2022) malam. Mereka purna tugas sebagai orang nomor satu dan dua di DKI Jakarta pada Ahad (16/10/2022).
“Ini koleksi saya nih, ini buku harian Gubernur Jenderal Belanda Jan Pieter, ini bahasa aslinya,” kata Anies memamerkan koleksinya kepada awak media, di Balai Kota, Jumat malam.
Menurut dia, salah satu koleksi dari manuskrip lama yang ada sejak 7 November 1616 itu, merupakan salah satu barang pribadi yang tidak akan dibawa pulang. Alih-alih demikian, buku lawas itu disebutnya akan diberikan kepada Dinas Arsip dan Perpustakaan DKI Jakarta.
Ditanya rencana menulis buku setelah purna tugas dari DKI 1, Anies belum bisa memastikannya. Meski demikian, dirinya telah meminta kepada dinas tertentu untuk menuliskan semua pengalaman dan capaian di Jakarta selama Anies tergabung di dalamnya
“Saya pesan jangan sampai pengalaman kerja di Jakarta nempel badan tapi tidak dituliskan. Karena badan ada umurnya. Kalau nggak dituliskan, pengalaman nggak diturunin ke generasi selanjutnya, dan DKI akan nol terus,” ucap dia.
Berdasarkan pantauan Republika di tempat kerja Anies, dirinya sempat mengemas beberapa berkas dan coretan-coretan ke dalam kotak. Anies, memamerkan buku catatan pribadi yang mengiringinya selama beberapa tahun terakhir.
“Setiap kali ada rapat saya punya catatan. Seperti tanggal 25 Juni 2019, ada rapat-rapatnya, 3 Juli 2019, ini 5 Juli 2019, ini buku coret-coret, kalau ada acara rapat (dengan) wapres ada catatanya,” ujar dia.
Di dalam ruangan kerja, hanya nampak beberapa aset Pemprov DKI seperti meja kerja Anies dan meja memanjang di depan meja kerjanya. Anies mengatakan, dia jarang menggunakan meja kerja gubernur.
“Jadi sebetulnya saya tidak pernah menggunakan meja ini untuk duduk. Karena meja ini tuh membuat kalau duduk (seakan) ada strata, yang duduk di depan inferior yang duduk sini superior,” jelasnya.
Dia mengaku, meja yang sengaja dibuatkan untuk gubernur, hanya media dalam menyimpan atau alas tanda tangan dokumen. Alasan ruangannya yang mulai kosong, kata Anies, karena ia sudah menyicil mengemas barang sejak hampir dua pekan lalu.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga diketahui beberes di ruang pribadinya sejak tiga hari yang lalu. Dia menyebut, salah satu barang yang dikemasnya saat ini adalah kitab suci Alquran.
“Udah bersih semua juga, udah tiga hari kemarin, (sekarang) sudah selesai,” kata Riza.
Ditanya perasaan meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta, dia mengaku campur aduk, meski merasa bersyukur. “Mudah-mudahan semua pengabdian bermanfaat bagi masyarakat Jakarta,” ujar dia.