Google Doodle Rayakan 12 Tahun Angklung Jadi Warisan Dunia, Ini Maknanya
Angklung berasal dari 400 tahun yang lalu di Jawa Barat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Google Doodle hari ini, Rabu (16/11/2022) ditampilkan untuk memperingati angklung, alat musik Indonesia yang terbuat dari bambu. Pada hari ini di tahun 2010 lalu, UNESCO secara resmi menyatakan angklung sebagai barang Warisan Dunia.
Di halaman Google, tampak orang-orang sedang memegang angklung. Menurut halaman Google, angklung berasal dari 400 tahun yang lalu di Jawa Barat.
Alat musik ini dibuat lantaran penduduk desa yang percaya bahwa suara bambu dapat menarik perhatian Dewi Sri. Dewi Sri merupakan dewi padi dan kemakmuran.
Pada musim panen, penduduk desa mengadakan upacara dan memainkan angklung. Mereka berharap dewi akan memberkati mereka dengan hasil panen yang subur.
Pengrajin menggunakan bambu hitam khusus untuk membuat angklung. Alat musik ini masih menjadi pokok budaya Indonesia.
Angklung sering menjadi sarana kegiatan menyambut tamu terhormat di Istana Kepresidenan. Alat musik ini juga kerap tampil dalam pertunjukkan di berbagai festival yang digelar di seluruh dunia.
Misalnya, pada 18 Oktober lalu KBRI Berlin menggelar malam Indonesia bagi warga Jerman. Para penonton yang merupakan warga Jerman terpesona dengan pertunjukan angklung, terutama pada sesi interaktif di mana seluruh penonton diajari cara bermain angklung dan bersama-sama memainkan sejumlah lagu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika