Rencana Bombastis Arab Saudi Boyong Messi dan Ronaldo

Ronaldo sudah dipastikan bakal mengakhiri kerjasama dengan MU bulan ini

EPA-EFE/VALERIANO DI DOMENICO
Pemain Argentina Lionel Messi (Kiri) dan Cristiano Ronaldo dari Portugal, dua dari nominasi untuk penghargaan FIFA Ballon dOr 2015, menghadiri konferensi pers sebelum upacara pemberian FIFA Ballon dOr di Kongresshaus di Zurich, Swiss, 11 Januari 2016 (diterbitkan ulang pada 17 Desember 2020). Striker Polandia Robert Lewandowski dinobatkan sebagai The Best FIFA Mens Player selama virtual Best FIFA Football Awards 2020 pada 17 Desember 2020, di depan Lionel Messi dari Argentina dan Cristiano Ronaldo dari Portugal.
Rep: Reja Irfa Widodo Red: Muhammad Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Petinggi Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) dilaporkan memiliki rencana bombastis dalam penyelenggaran Liga Arab Saudi pada musim depan.

Tidak tanggung-tanggung, SAFF disebut berencana membujuk dua mega bintang sekaligus, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, untuk berkiprah di Liga Arab Saudi.

Dalam wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo mengaku sempat menolak tawaran dari salah satu klub asal Arab Saudi, Al Nasr, untuk bergabung bersama United pada 2021 silam.

Kabarnya, Al Nasr siap menawarkan kontrak berdurasi dua tahun dengan nilai kontrak mencapai 200 juta euro buat Ronaldo. Kini, situasinya sedikit berubah. Ronaldo sudah dipastikan bakal mengakhiri kerjasama dengan United pada bulan ini.

Pemain berusia 37 tahun itu pun bebas memilih klub anyar pada Januari mendatang. Bukan tidak mungkin, Al Nasr bakal kembali melayangkan proposal penawaran buat pemain berusia 37 tahun tersebut.

''Ronaldo mungkin berharap masih bisa merumput di level tertinggi. Untuk keinginan ini, bintang Timnas Portugal itu bisa menjalani masa peminjaman di Newcastle United, yang dimiliki oleh konsorsium asal Arab Saudi, selama setengah musim. Namun, Al Nasr berharap menjadi klub terakhir Ronaldo,'' tulis laporan Sport, Kamis (21/11).

Tidak hanya Ronaldo, Arab Saudi juga membidik bintang Paris Saint Germain (PSG), Lionel Messi. Kehadiran pemain dengan koleksi Ballon d'Or terbanyak sepanjang sejarah itu diharapkan bisa mendongkrak kualitas dan pamor Liga Arab Saudi.

Kabarnya, Arab Saudi akan memulai negosiasi dengan pemain andalan Timnas Argentina itu pasca gelaran Piala Dunia 2022. Terlebih, kontrak Messi bersama PSG akan habis pada akhir musim ini.

Dengan kondisi tersebut, pemain berjuluk La Pulga itu memiliki opsi untuk melakukan negosiasi pra-kontrak dengan klub lain pada Januari 2023, sebelum akhirnya resmi meninggalkan Les Parissiens pada akhir musim ini.

Presiden SAFF, Yasser Al-Misehal, pun telah secara terbuka mengungkapkan ketertarikan untuk melihat Messi merumput di Liga Arab Saudi. Rencana untuk melakukan negosiasi dengan La Pulga sempat diungkapkan oleh Al Misehal.

''Kami ingin membicarakan kemungkinan itu, soal kemungkinan Messi memperkuat klub asal Arab Saudi, setelah Piala Dunia,'' kata Al Misehal kepada La Nacion, beberapa waktu lalu.

Kerjasama yang terjalin antara Messi dan Pemerintah Arab Saudi digadang-gadang bisa memuluskan rencana ini. Pemain berusia 35 tahun itu diketahui telah menandatangani kontrak sebagai duta pariwisata Arab Saudi.

Kabarnya, untuk kontrak berdurasi lima tahun, Arab Saudi menggelontorkan dana sebesar 100 juta dolar as.


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler