Pelatih Kroasia tak akan Terkecoh dengan Perangkap Jepang

Kroasia tak boleh meremehkan dan lengah sedikit pun kontra Jepang.

AP/Thanassis Stavrakis
Pelatih timnas Kroasia, Zlatko Dalic.
Rep: Rahmat Fajar Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, AL-WAKRAH -- Pelatih Kroasia Zlatko Dalic mengatakan, akan menunjukkan rasa hormat kepada Jepang ketika dua tim ini bentrok pada babak 16 besar Piala Dunia Qatar 2022, di Stadion Al Janoub, Senin (5/12/2022) malam WIB. Kroasia lebih diunggulkan memenangkan laga.

Namun Jepang bisa membuat kejutan ketiganya di turnamen ini setelah sebelumnya mengalahkan Jerman dan Spanyol.

Dalic tak ingin timnya masuk ke dalam perangkap yang sama saat Jepang mengalahkan dua mantan juara dunia, Jerman dan Spanyol. Jerman dan Spanyol, katanya, mungkin terlalu percaya diri karena mendominasi permainan sehingga Jepang menghukumnya.

“Kami memiliki pengalaman dan kami tidak boleh santai, bahkan untuk sedetik pun. Mereka tidak akan menyerah dan kami juga tidak. Kami harus memiliki konsentrasi maksimal setelah kami kehilangan bola," kata Dalic dilansir dari Firstpost.

Dalam kesempatan tersebut, Dalic juga berbicara tentang Luka Modric. Ia mengeklaim gelandang Real Madrid itu akan terus bermain usai Piala Dunia. Dan Modric akan mencatatkan kemenangan ke-159 bersama Kroasia jika berhasil mengalahkan Jepang.

Modric telah tampil di empat Piala Dunia dan empat kali Piala Eropa. Dalic menegaskan, Piala Dunia Qatar bukan karier terakhir Modric.

Menurut Dalic, Modric seorang pemain yang sangat profesional. Hal tersebut dapat dilihat bagaimana Modric berusaha menjaga penampilannya tetap bagus dan tubuhnya fit. Sikap ini jarang ditemui banyak pemain di dunia. "Kami membutuhkan Luka untuk beberapa waktu lagi di masa depan," jelasnya.

Modric selalu tampil dalam tiga pertandingan penyisihan grup. Ia salah satu pemain tersisa yang ikut mengantarkan Kroasia lolos ke final Piala Dunia Rusia 2018. Namun Prancis mengagalkan Kroasia mengangkat trofi bergengsi tersebut.

Baca Juga



BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler