Facebook Dating Tambahkan Verfikasi Usia Pengguna
Verifikasi usia Facebook Dating saat ini hanya tersedia di AS.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setelah tiga tahun Facebook Dating hadir di Amerika Serikat (AS), Meta akhirnya menambahkan cara bagi pengguna untuk memverifikasi usia. Seperti yang terjadi ketika mulai menguji verifikasi usia di Instagram musim panas lalu, Meta beralih ke perusahaan bernama Yoti untuk meminta bantuan.
Jika sistem otomatis Facebook mencurigai ada anak di bawah umur yang mencoba menggunakan Facebook Dating, situs web akan meminta individu tersebut untuk memberikan lebih banyak informasi. Pengguna dapat membuktikan bahwa mereka sudah cukup umur untuk menggunakan layanan baik dengan mengirimkan fotokopi KTP atau video selfie.
Dalam kasus terakhir, Meta akan membagikan video dengan Yoti. Algoritme pembelajaran mesin Yoti memperkirakan usia pengguna berdasarkan fitur wajah. Setelah perusahaan membagikan perkiraannya dengan Meta, Yoti akan menghapus gambar tersebut.
Namun, teknologi Yoti kontroversial karena sejumlah alasan yang mengandung peringatan. Yoti mengatakan tidak tahu persis karakteristik wajah mana yang digunakan perangkat lunaknya untuk membuat penilaian.
Dilansir Engadget, Selasa (6/12/2022), Artificial Intelligence (AI) juga cenderung salah memperkirakan usia seseorang tergantung pada jenis kelamin dan warna kulitnya. Secara umum, ini paling tidak akurat saat memeriksa wajah wanita berkulit gelap dan paling akurat saat melihat pria berkulit terang.
Namun, Meta mengklaim telah menemukan banyak kesuksesan menggunakan perangkat lunak Yoti. Misal, di Instagram, dikatakan bahwa teknologi telah menghentikan 96 persen remaja untuk mengubah ulang tahun mereka agar terlihat berusia di atas 18 tahun.
Verifikasi usia Facebook Dating saat ini hanya tersedia di AS. Meta mengatakan akan membawa fitur tersebut ke lebih banyak negara setelah memiliki waktu untuk melakukan lebih banyak pengujian.