Mengatasi Pengangguran dalam Perspektif Ekonomi Islam

Salah satu masalah pokok yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia adalah masalah pengangguran. Pengangguran yang tinggi berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap kemiskinan, kriminalitas dan masalah-masalah sosial politik yang juga semakin meningkat.Peengangguran juga dapat menimbulkan berbagai masalah konsumsi.

Kesehatan dan prospek pembangunan dimasa yang akan datang.Pengangguran merupakan seseorang yang tidak mempunyai pekerjaan atau orang yang sedang mencari pekerjaan yang biasanya terjadi saat usia kerja atau dalam masa kerjanya. Ada dua jenis pengangguran jabariyah (terpaksa) dan pengangguran khiyariyah (pilihan) pengangguran jabariyah yaitu seseorang yang mengalami pengangguran dengan terpaksa padahal ini bukan pilihan nya dan biasanya terjadi karena tidak memiliki keterampilan atau memiliki keterampilantetapi tidak memiliki modal yang dibutuhkan. Sedangkan pengangguran khiyariyah yaitu orang yang sengaja menjadi pengangguran padahal sebenarnya memiliki kemampuan untuk bekerja sehingga hanya menjadi beban bagi orang lain.

Setiap orang memiliki hak untuk bekerja atau tidak bekerja, tetapi umat islam dianjurkan untuk bekerja karena salah satu tujuan bekerja dalam islam adalah beribadah dan Allah sangatmembenci orang yang bermalas-malasan. Ada suatu proses yang harus dijalani untu mendapatkan rezeki, seseorang yang berusaha bekerja maka dialah yang mendapatkan rezeki.Agar masyarakat diindonesia tidak mengalami pengangguran, kita sebagai umat islam harus memanfaatkan dan menggali semua potensi yang ada didalam diri kita dan yang telah dianugerahkan oleh Allah.

Selain itu cara mengatasi pengangguran yaitu membuka Pendidikandan pelatihan keterampilan bagi para pengangguran, dan menyadarkan masyarakat yang ketertinggalan untuk mempelajari teknologi modern, dan mendorong berkembang nya industri kecil dan mikro(IKM) oleh pemerintah serta lebih sering lagi mencari informasi bila ada lowongan pekerjaan dan saling memberikan informasi, tetap berusaha dan berdo’a untuk mendapatkan pekerjaan agar pengangguran diindonesia semakin berkurang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika