Rashford Bantah Tuduhan Miring Soal Perpanjangan Kontrak dengan MU
Rashford musim ini bisa dikatakan jadi salah satu pemain terbaik MU.
REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Penyerang Manchester United (MU) Marcus Rashford menepis berbagai tuduhan bahwasanya ia mementingkan tuntutan gaji untuk bertahan di Theater of Dream.
Rashford menegaskan hasratnya adalah membawa MU kembali bermain di Liga Champions.
"Bisakah kita berhenti mengarang cerita? Tujuan saya dan klub adalah kembali ke Liga Champions musim depan," tulis Rashford pada akun Twitter pribadi dikutip Tribal Football, Selasa (20/12).
Rashford musim ini bisa dikatakan jadi salah satu pemain terbaik MU. Pemain berusia 25 tahun berhasil bangkit dari keterpurukan dan produktif dalam mencetak gol bagi Setan Merah.
Namun MU berada dalam kondisi yang kurang baik. Kontrak Rashford akan habis Juni 2023 nanti dan ada banyak klub yang tertarik untuk membajak pemain asal Inggris tersebut.
Beberapa media Inggris menurunkan kabar jika proposal yang dilayakan MU terkait perpanjangan kontrak hingga kini belum mendapatkan jawaban dari Rashford.
Lebih lanjut, tawaran dari manajemen MU dinilai tidak terlalu menggiurkan sang pemain dengan Rashford berharap ia mendapat upah yang lebih besar senilai 400 ribu pounds per pekan.
Mendengar kabar tentang rumor tersebut Rashford turun gunung dengan menepis tuduhan bahwa ia hanya ingin memperpanjang kontrak jika mendapat bayaran gaji tertinggi di klub asal kota pelabuhan.
"Kabar ini tidak benar dan tidak membantu, terima kasih," sambung pernyataan Rashford.
Klub tajir asal Ligue 1 Prancis, PSG dilaporkan siap memberikan gaji dengan nilai fantastis jika Rashford cabut dari MU dengan status free agent.
Manchester United saat ini berada di peringkat lima klasemen dengan perolehan angka 26 dari 14 laga yang telah dimainkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika