YouTube Uji Fitur Pencarian yang Lebih Mudah

Uji coba fitur Youtube dilakukan di India.

Unsplash
Gambar logo Youtube di HP atau Smartphone.
Rep: Meiliza Laveda Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Google mengumumkan sedang mengerjakan beberapa hal untuk mempermudah pencarian melalui video YouTube. Di antara yang sedang dikerjakan termasuk kemampuan untuk memudahkan platform dalam pencarian konten dari beberapa bahasa yang berbeda.

Baca Juga


Saat ini, perusahaan sedang mengerjakan sejumlah fitur sehingga belum tentu akan tersedia sepenuhnya untuk publik. Fitur baru diuji coba di India. Perusahaan memulai fitur yang memungkinkan Anda mencari di video dari aplikasi Pencariannya.

Jika Anda mencari sesuatu di Google dan berakhir dengan hasil video, Anda akan dapat mengetuk tombol “Search in video.” Ini memungkinkan Anda mengetik frasa untuk melihat apakah itu muncul di transkrip audio yang sering dibuat secara otomatis oleh YouTube.

Mampu mencari melalui transkrip video yang dibuat secara otomatis atau manual bukanlah fitur baru. Anda sudah dapat melakukannya di desktop cukup lama, meskipun itu adalah proses manual yang melibatkan pembukaan video dan transkrip.

Pada Oktober 2021, YouTube mengatakan akan mulai bereksperimen dengan membiarkan orang melakukan hal yang sama di aplikasi selulernya. Meskipun sejak diluncurkan kemampuan untuk melihat transkrip di iOS atau Android, kemampuan untuk mencarinya tidak tersedia secara luas.

Dilansir The Verge, Selasa (20/12/2022), perusahaan juga mengumumkan fitur yang disebut Course. Fitur ini memungkinkan kreator menjual akses ke serangkaian video pendidikan dan materi tambahan seperti PDF atau gambar, yang akan tersedia di bawah video yang relevan.

Meskipun Course dapat menjadi cara bagi YouTuber untuk bersaing dengan layanan pendidikan berbayar seperti MasterClass atau Skillshare, Course juga dapat diberikan secara gratis.

Google juga mengerjakan fitur lain yang dapat membantu membuat Course dan video lain di YouTube agar lebih mudah diakses dalam berbagai bahasa, yaitu kemampuan untuk memiliki beberapa trek audio.

Fitur tersebut sedang dalam pengujian beta. Google mengatakan pengujiannya melibatkan layanan terjemahan dan sulih suara AI pihak ketiga. Perusahaan mengumumkan fitur tersebut selama presentasi Google untuk India.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler