Erick Thohir Dipilih Generasi Gen Z Sebagai Cawapres 2024
Elektabilitas Erick Thohir semakin unggul untuk menjadi Cawapres di Pemilu 2024.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil Survei Veyor Indonesia mengungkapkan mayoritas generasi gen Z memilih Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (Cawapres). Hal ini membuat elektabilitas Erick Thohir semakin unggul untuk menjadi Cawapres di Pemilu 2024.
"Dalam elektabilitas cawapres, berdasarkan generasi, Erick Thohir mendapatkan urutan pertama di kalangan generasi gen Z (17 tahun sampai 25 tahun) sebesar 35,9 persen. Lalu, urutan kedua terdapat Ridwan Kamil sebesar 9,2 persen," kata Pemapar Hasil Survei Veyor Indonesia Rika di Jakarta Selatan pada Selasa (20/12/2022).
Kemudian, ia menjelaskan di kalangan generasi gen milenial (26 tahun sampai 39 tahun) sebesar 32,92 persen memilih Erick Thohir sebagai Cawapres. Lalu, generasi gen X dan Boomer (40 tahun sampai 37 tahun) sebesar 21,7 persen memilih Erick Thohir.
"Ya kebanyakan generasi gen Z memilih Erick Thohir sebagai Cawapres," kata dia.
Di sisi lain, kepuasan terhadap kinerja Presiden Joko Widodo dan KH Maruf Amin mendapat penilaian baik di kalangan pemilih calon Presiden. Di antaranya, sebesar 90,6 persen pemilih Ganjar Pranowo mengaku puas dengan kinerja Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin. Sementara itu, pemilih Prabowo Subianto 80,6 persen, Ridwan Kamil 77,4 persen dan Anies Baswedan 60,0 persen.
"Hal ini cenderung memberi penilaian positif terhadap pemerintah pemerintahan Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin," kata dia.
Ia menambahkan, kinerja pemerintah dalam menangani masalah ekonomi juga mendapat penilaian baik dari pemilih Ganjar Pranowo sebesar 69,3 persen, Prabowo Subianto 68,6 persen dan Ridwan Kamil 57,5 persen. "Namun, hanya 48,5 persen pemilih Anies Baswedan yang merasa puas dengan kinerja pemerintah dalam menangani masalah ekonomi," kata dia.
Diketahui, Survei yang dilakukan oleh Veyor Indonesia menggunakan metode Simple Random Sampling dari populasi pengguna aplikasi sejumlah 120 ribu user. Dari populasi tersebut, diambil sampel sejumlah 4.262 responden dari seluruh Indonesia, dengan Margin of Error 1,5 persen. Para pengguna aplikasi Veyor sudah melakukan validasi data menggunakan KTP dan survei ini diselenggarakan secara digital melalui aplikasi pada tanggal 25 November sampai 2 Desember 2022.
Ikuti Whatsapp Channel Republika