Xavi Ungkap Cara untuk Akhiri Rekor Buruk Barcelona di Markas Atletico Madrid
Barcelona tumbang dalam dua kunjungan terakhir ke markas Atletico.
REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Barcelona dibayang-bayangi rekor buruk saat melawat ke markas Atletico Madrid pada jornada ke-16 La Liga Spanyol, Senin (9/1/2023) dini hari WIB. Dalam dua kesempatan terakhir tampil di Stadion Wanda Metropolitano, Barcelona selalu pulang dengan tangan hampa alias menelan kekalahan dari tim tuan rumah.
Pada paruh pertama musim lalu, Barcelona menyerah 0-2 dari Los Rojiblancos. Sebelumnya pada musim 2020/2021, Blaugrana menyerah 0-1 dari Atletico via gol semata wayang Yannick Carasco. Kemenangan itu pun dilengkapi Los Rojiblancos dengan catatan clean sheet.
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez sadar akan tantangan besar yang akan dihadapi anak-anak asuhnya di lawatan ke markas Atletico tersebut. Selain ditopang dengan dukungan penuh dari publik Stadion Wanda Metropolitano, Atletico juga terbukti menjadi tim dengan pertahanan yang sangat kuat.
Secara khusus, Xavi menilai, di bawah kendali Diego Simeone, Atletico Madrid menjadi tim yang mampu beradaptasi dengan berbagai variasi taktik dan formasi permainan. Selain bisa menerapkan formasi 5-3-2, Atletico Madrid juga bisa turun dengan formasi 4-4-2.
''Mereka tim yang bekerja dengan cukup baik. Mereka tim bunglon. Biasanya, mereka tampil dengan 5-3-2, tapi juga cukup apik saat bermain dengan 4-4-2. Kami harus bersiap dengan kondisi ini dan tantangan yang mereka hadirkan,'' ujar Xavi seperti dikutip Marca, Ahad (8/1/2023).
Xavi pun memperkirakan akan sangat sulit buat tim besutannya untuk bisa menciptakan banyak peluang pada laga ini. Untuk itu, pelatih asal Spanyol itu meminta para penggawa klub asal Katalunya itu bisa seefektif mungkin dalam memanfaatkan setiap peluang mereka dapat. Cara ini dinilai menjadi cara ampuh untuk bisa membawa pulang kemenangan dari markas Atletico.
''Sangat sulit untuk tampil di markas mereka dan pertahanan mereka sangat kuat. Akan sangat sulit untuk bisa menciptakan peluang di laga ini. Kami harus bisa lebih efektif dibanding di dua laga sebelumnya,'' ujar eks kapten dan gelandang Barcelona tersebut.
Menilik dari posisi di papan klasemen sementara, kemenangan di laga ini cukup krusial buat Blaugrana untuk bisa menjauh dari kejaran Real Madrid, yang duduk di peringkat kedua. Terlebih, Los Blancos gagal memetik poin usai dibekap Villarreal, 1-2, Ahad (8/1/2023) dini hari WIB.
Apabila bisa memetik poin penuh di laga ini, Blaugrana bisa unggul tiga poin atas Real Madrid di puncak klasemen sementara Liga Spanyol. Alhasil, laga ini kerap dinilai dapat menjadi titik penting dalam perburuan gelar La Liga musim ini. Namun, Xavi membantah anggapan ini.
''Laga ini memang menjadi salah satu laga terpenting, tapi tidak berpengaruh apa pun. Ini bukanlah laga yang menentukan peraih gelar juara La Liga. Namun, memang benar, laga in dapat mengubah kondisi persaingan di papan klasemen,'' kata Xavi.
Baca juga : Doan Van Hau, Tukang Jagal dari Hanoi yang Dibenci Fan Sepak Bola Indonesia dan Malaysia