Masih Ingat Bintang Muda MU Mason Greenwood? Kini Dia Menuju Liga China

Greenwood adalah berlian berkaki kidal, sayang, kariernya terbentur masalah hukum.

EPA-EFE/Tim Keeton
Reaksi Mason Greenwood dari Manchester United setelah pertandingan sepak bola grup F Liga Champions UEFA antara Manchester United dan Young Boys Bern di Manchester, Inggris, 08 Desember 2021.
Rep: Frederikus Bata Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mason Greenwood terbebas dari segala tuntutan hukum. Tuduhan pidana terhadap Greenwood dibatalkan. Sebelumnya ia tersangkut kasus dugaan percobaan pemerkosaan, perilaku manipulatif dan pemaksaan, serta penyerangan yang menyebabkan orang lain cedera.

Baca Juga


Pertanyaannya, apakah sang penyerang sayap bisa kembali memperkuat Manchester United? Ia dibekukan oleh United setelah ditangkap pada Januari tahun lalu, karena dianggap melecehkan mantan kekasihnya. Sejak saat itu, ia tidak lagi diizinkan berlatih dan bermain bersama the Red Devils.

Fakta terbaru tidak membuat Greenwood otomatis bisa balik lagi ke Old Trafford dengan nyamannya. Beragam reaksi bakal bermunculan. Entah itu di internal timnya maupun dari pendukung lawan.

Seorang sumber yang dekat dengan Greenwood mengatakan pesepakbola 21 tahun itu mulai mempertimbangkan opsi lain. Ia bisa saja menuju ke Asia. Ia tak merasa mendapatkan dukungan dari klub.

"Dia katakan dia akan senang pergi dan bermain di China selama itu berarti dia dibayar dengan baik dan bisa bermain. Pandangan terhadapnya mungkin melembut selama beberapa bulan terakhir, tetapi dia sama sekali tidak berbahagia," tutur sumber tersebut, dikutip dari metro.co.uk, Sabtu (4/2/2023).

Greenwood akan berjuang mengembalikan citra positif dirinya. Tentunya tidak mudah secara emosional. Menurut the Guardian, pro-kontra juga terjadi di kalangan staf setan merah terkait isu kembalinya sang wonderkid.

Banyak yang tidak senang menyambut Greenwood lagi. Di sisi lain, ada yang merasa perlu merawat sosok yang bergabung dengan akademi MU pada usia tujuh tahun itu. Pemilik satu caps tim nasional Inggris ini merilis pernyataan singkat setelah dakwaan terhadapnya dibatalkan.

Ia lega. Masalahnya sudah berakkhir. Saat berada dalam periode sulit, ia merasakan dukungan luar biasa dari orang-orang terdekat.

"Saya ingin berterima kasih kepada keluarga, orang yang saya cintai, dan teman-teman atas dukungan mereka. Tidak akan ada komentar lebih lanjut untuk saat ini," kata Greenwood.

Di tempat terpisah, pelatih Erik ten Hag diminta memberikan pandangannya mengenai situasi tersebut. Ten Hag memilih bungkam. Sejauh ini, ia masih berpatokan pada pernyataan klub, beberapa bulan lalu.

"Saat ini, saya tidak bisa menambahkan apa pun," ujar juru taktik berkebangsaan Belanda ini.

The Red Devils akan menghadapi Crystal Palace dalam lanjutan Liga Primer. Duel tersebut berlangsung di Stadion Old Trafford, Sabtu (4/2/2023) malam WIB.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler