Satu Abad NU, Antropolog Boston University: Nahdlatul Ulama Diterima Semua Kalangan

Nahdlatul Ulama menunjukkan nasionalismenya untuk semua agama.

Republika/Thoudy Badai
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf mengamati Pameran Foto dan Dokumen Komite Hijaz di Hotel Shangri la, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (5/2/2023).
Rep: Havid Al Vizki Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA — Antropolog Boston University Robert Hefner menilai Nahdlatul Ulama menunjukkan nasionalismenya untuk semua agama.


Robert menjelaskan NU menunjukkan bahwa organisasi tersebut bisa diterima oleh semua kalangan. Selain itu, menurut dia, NU juga berjalan beriringan antara nilai-nilai islam dan nilai-nilai kebangsaan.

 

 

Videografer | Havid Al Vizki

Video Editor | Wisnu Aji Prasetiyo

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

In Picture: JPU Tuntut Amir Syahbana dan Suranto Wibowo 7 Tahun Penjara Terkait Kasus Timah

Pengamat: Peluang Menang Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi Cukup Besar

Pemuda Muslim Irak Tegakkan Salib dan Ajak Orang Kristen Ramaikan Gereja Bekas ISIS

PSSI akan Evaluasi Timnas Secara Menyeluruh Usai Laga Kontra Arab Saudi

Mengapa Suswono tak Hadir Saat Pertemuan dengan Jokowi, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Yura Yunita Akan Tampil Usai Pertandingan Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di SUGBK

Arab Saudi tak Terganggu Absennya Salem Al Dawsari yang Cedera

Mas Dar Ajak Masyarakat Blora Pilih Pasangan Luthfi-Yasin

Akhir Pelarian TSK Korupsi Timah Hendry Lie, Diam-Diam Balik ke RI Berakhir di Jeruji

ITS Kembangkan Pelacak Sertifikasi Halal