Film India Legendaris Shah Rukh Khan dan Kajol Dirilis Ulang di Bioskop
Film Dilwale Dulhania Le Jayenge tayang di bioskop India mulai 10 Februari.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para penggemar bintang Bollywood Shah Rukh Khan dan Kajol akan memiliki kesempatan untuk bernostalgia dengan akting ciamik mereka. Pasalnya film legendaris Dilwale Dulhania Le Jayenge arahan sutradara Aditya Chopra tersebut bakal diputar kembali di bioskop-bioskop India.
Film bergenre romansa yang laris di India bahkan global ini pertama kali dirilis pada 1995. Dilwale Dulhania Le Jayenge yang merupakan film terpanjang dalam sejarah perfilman India juga telah menjadi ikon romantisme selama beberapa generasi sejak perilisannya.
Vice President and Distribution Yash Raj Films (YRF), Rohan Malhotra, mengatakan bahwa pihaknya secara konstan diminta oleh penggemar dan pnecinta film untuk menayangkan kembali film Dilwale Dulhania Le Jayenge.
“Kami mewujudkan keinginan mereka. Dilwale Dulhania Le Jayenge akan ditayangkan di seluruh India, mulai 10 Februari, untuk jangka waktu satu pekan saja," kata Rohan seperti dilansir laman Zee News, Jumat (10/2/2023).
Film Dilwale Dulhania Le Jayenge akan dirilis di 37 kota di seluruh India, termasuk Mumbai, Pune, Ahmedabad, Surat, Vadodara, Gurgaon, Faridabad, Lucknow, Noida, Dehradun, Delhi, Chandigarh, Kolkata, Guwahati, Bengaluru, Hyderabad, Indore, Chennai, Vellore, dan Trivandrum. Di bioskop India, saat ini juga tayang film Shah Rukh Khan lainnya berjudul Pathaan.
Malhotra mengatakan Dilwale Dulhania Le Jayenge dirilis oleh YRF pada perayaan tahun ke-25, dan 25 tahun kemudian film Pathaan telah menjadi film Hindi terlaris di seluruh dunia.
"Kami sangat senang dapat memberikan kesempatan kepada para penonton untuk menyaksikan Dilwale Dulhania Le Jayenge dan Pathaan yang akan ditayangkan secara bersamaan di layar lebar, selama periode ini," kata dia.
Menurut Malhotra, YRF beruntung menjadi rumah bagi IP sinematik terbesar di India. "Kami berharap kedua film ini dapat memberikan pengalaman menonton yang luar biasa bagi orang-orang," ujarnya.