Berada di Kawasan Mayoritas Non-Muslim, Simak Lima Cara Mudah Temukan Makanan Halal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Liburan ke negara atau wilayah di Indonesia yang mayoritasnya non-Muslim tentu menjadi tantangan bagi wisatawan Muslim. Salah satu hal yang diperhatikan adalah mencari makanan halal.

Mungkin di benak Anda akan susah mendapat makanan halal. Namun, jika Anda mengikuti beberapa tip ini, Anda bisa menemukannya dengan mudah. Yuk, simak lima tip temukan makanan halal di negara non-Muslim, dikutip The Travelintern, Jumat (3/3/2023):

1.Bicara dengan penduduk lokal sebelum melakukan perjalanan

Ada baiknya untuk menghubungi pemandu wisata di negara yang akan Anda tuju. Dia bisa memberikan restoran halal atau peta makanan Muslim. Jika Anda tidak mempunyai pemandu wisata, Anda bisa menjangkau grup Facebook lokal. Misal, di Taiwan, Anda bisa bergabung dalam Friends of Taipei Grand Masjid. Anggota grup bisa membantu Anda menemukan restoran halal.

2.Jelajahi TikTok dan Instagram

Anda bisa menggunakan media sosial TikTok atau Instagram untuk membantu menemukan tempat makan halal. Banyak kreator yang mengunggah tempat-tempat halal. Salah seorang kreator lokal adalah Reki_id yang membagikan Kuo Zang Mini Hot Pot, tempat halal yang kurang dikenal dan tidak terdaftar di situs pariwisata Taiwan.

3.Kunjungi masjid lokal atau pusat Islam

Selain tempat ibadah, masjid adalah titik kontak yang baik untuk semua hal halal dan kesempatan terhubung dengan Muslim setempat. Kebanyakan masjid di seluruh dunia seperti Masjid Grand Taipei dan Masjid Kowloon dan Pusat Islam menjual makanan pada hari Jumat sehingga Anda bisa mendapatkan versi halal dari masakan lokal.

4.Jelajahi toko dan supermarket

Jangan melewatkan toko atau supermarket di negara mana pun Anda berada karena biasanya ada beberapa makanan ringan dan minuman bersertifikat halal dan ramah vegetarian. Pilihannya biasanya campuran camilan dan minuman lokal dan impor.

5.Buka situs web pariwisata

Selain melakukan pencarian Google untuk makanan halal Anda bisa menuju situs web pariwisata. Dewan pariwisata berbagai negara seperti Taiwan, Hong Kong dan Korea mulai mengakomodasi perjalanan ramah Muslim dengan memberikan panduan tentang tempat makanan halal atau tempat beribadah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika