Gandeng Pemda, PSSI Ikut Tunjau Langsung Kekurangan Fasilitas Piala Dunia U-20
Ketua Umum PSSi Erick Thohir ingatkan waktu penilaian FIFA tinggal 15 hari lagi
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI menggelar rapat persiapan operasional, keamanan, dan keselamatan Piala Dunia U20, Senin (6/3). Rapat tersebut dihadiri Ketum PSSI Erick Thohir, Waketum Ratu Tisha, serta perwakilan FIFA. Dalam rapat tersebut FIFA memberi informasi soal kemungkinan berkurangnya stadion lokasi pertandingan.
"Yang mengejutkan bagi saya bahwa FIFA akan mengurangi dari enam lokasi pertandingan menjadi empat stadion apabila dinilai tidak layak. Dan lapangan latihan juga bisa dikurangi. Ini tentu tidak kita inginkan," ujar Erick dalam keterangan kepada wartawan Senin (6/3).
Erick menegaskan akan membantu pemerintah daerah untuk nengantisipasi kemungkinan dicoretnya kota mereka. Namun Erick juga mengajak seluruh pihak untuk proaktif terlibat dalam memperbaiki kekurangan fasilitas.
"Karena ada bagian kerja pemerintah pusat yang dipimpin pak Basuki (Hadimuljono) langsung, ada peran penting pemerintah daerah karena ada host city kontrak. Karena itu pada Sabtu, Ahad, Senin ini saya akan tinjau langsung keenam stadion yang telah ditunjuk," ujar Erick.
Erick menjelaskan bahwa PSSI akan ikut terjun langsung memeriksa setiap detail kekurangan fasilitas. Menurut Erick seluruh pihak mesti terjun langsung sebab waktu penilaian FIFA tinggal berselang 15 hari.
"Kami perwakilan dari LOC, perwakilan FIFA, pemerintah pusat, dan pemerintah daerah untuk turun brrsama mengecek kekurangan satu per satu. Agar nanti pada tanggal 21 yang tinggal 15 hari lagi, tidak ada pihak yang menyesal terus menyalahkan PSSI tidak becus," ujarnya.