Kalah Lagi dari Madrid, Van Dijk Akui Kedewasaan dan Kematangan Mental Los Blancos

Madrid dinilai tetap tenang saat berada dalam tekanan.

AP Photo/Jon Super
Bek Liverpool Virgil van Dijk (kanan) berduel dengan Karim Benzema dari Real Madrid di Liga Champions.
Rep: Frederikus Bata Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Bek tengah Liverpool Virgil van Dijk mengakui ketangguhan Real Madrid setelah timnya dihentikan Los Blancos di babak 16 besar Liga Champions. The Reds tak bisa melewati adangan Madrid untuk menembus perempat final Liga Champions musim ini. 

Baca Juga


Tiga pekan lalu, wakil Inggris ini takluk 2-5 di Anfield. Teranyar, anak asuh Jurgen Klopp kalah 0-1 dari El Real di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (16/3/2023) dini hari WIB. Kesekian kalinya, kubu Merseyside Merah dipencundangi Los Blancos.

Van Dijk belum pernah mengalahkan Real Madrid selama berkostum Liverpool. Jelas, ia memiliki hasrat untuk memutus tren negatif itu. Namun hingga saat ini, ia terpaksa harus mengakui kelebihan Madrid. 

Menurutnya, para penggawa El Real bukan sangat mencolok soal skill, melainkan sangat matang dari sisi mentalitas. Fakta di lapangan menunjukkan hal itu.

"Bahkan ketika Anda menempatkan mereka di bawah tekanan, jika mereka mengalami saat-saat sulit, mereka mencoba tetap tenang," kata Van Dijk, dikutip dari laman resmi Liverpool.

Ia menyinggung sejumlah sosok senior di kamar ganti lawan. Dua di antaranya Luka Modric dan Karim Benzema. Kehadiran para pemain seperti itu, kata dia, memberi nilai tambah untuk Los Blancos.

"Mereka membuat perbedaan, dan terutama ketika timnya di bawah tekanan," ujar Van Dijk, mempertegas.

Dalam dua pertemuan antara Liverpool dan Madrid musim ini, dominasi lebih berpihak pada raksasa Spanyol. Menurut Van Dijk, kemunduran di pihak the Reds sudah terlihat sejak leg pertama. Itu membuat wakil Inggris membawa misi sulit di Bernabeu.

Meski demikian, pasukan Klopp berusaha memberikan segalanya. "Saya pikir, andai pada babak pertama kami bisa mencetak gol, itu bisa menjadi pertandingan yang sama sekali berbeda," ujar Van Dijk.

Liverpool kini mengalihkan fokus ke kompetisi domestik. Sekembalinya dari ibu kota Spanyol, rival skota Everton ini seharusnya bertemu Fulham, pada akhir pekan. Namun laga tersebut mengalami penundaan.

Alhasil, Mohamed Salah dan rekan-rekan memiliki waktu yang cukup untuk melakukan persiapan menghadapi Manchester City pada lanjutan Liga Primer Inggris. Partai bergengsi itu berlangsung di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (1/4/2023) malam WIB.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler