Courtois Akui Madrid Sangat Sulit Juara La Liga Setelah Dikalahkan Barcelona di El Clasico

Real Madrid tertinggal 12 poin dari Barcelona yang memuncaki klasemen La Liga.

AP Photo/Manu Fernandez
Kiper Real Madrid Thibaut Courtois mengaku sulit untuk Los Blancos juara La Liga Spanyol setelah kalah dari Barcelona dalam duel El Clasico dan tertinggal 12 poin dari Barcelona.
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Tekad Real Madrid untuk menahan laju Barcelona dalam perebutan gelar juara La Liga SPanyol musim 2022/2023 urung terwujud. Sebaliknya, Barcelona kini semakin dekat untuk memasukan gelar juara Liga Spanyol ke-27 setelah menaklukkan Madrid 2-1 di Camp Nou, Senin (20/3/2023) dini hari WIB.

Baca Juga


Barca mengambil langkah besar untuk memenangkan gelar liga pertama mereka dalam empat tahun terakhir dengan mengalahkan sang juara untuk ketiga kalinya secara beruntun. Hasil tersebut membuat Real yang berada di posisi kedua terpaut 12 poin dari sang pemuncak klasemen.

Kekalahan ini membuat kiper Madrid Thibaut Courtois meyakini akan sulit mengejar Barcelona dalam pertarungan juaga.

"Kami harus jujur, kami tidak pernah menyerah, tetapi kami sudah tertinggal empat pertandingan dari mereka. Tidak ada yang tidak mungkin, tetapi kenyataannya sangat sulit (untuk memenangkan gelar)," ujar Courtois kepada Movistar Plus, dikutip Reuters.

Madrid unggul lebih dulu setelah umpan silang Vinicius Jr berbelok arah dan masuk ke gawang Barcelona. Namun Barcelona dengan cepat bangkit kembali dan mengambil alih kendali permainan.

Real terlihat puas dengan keunggulan dan memilih bertahan. Namun strategi mereka menjadi bumerang. Menjelang turun minum, lini pertahanan mereka gagal menghalau bola dari kotak penalti dan Sergi Roberto dengan cepat melakukan pergerakan dan melepaskan tendangan yang tidak dapat dihalau ke sisi kiri gawang.

Barcelona tidak mengendurkan serangan setelah jeda dan menciptakan beberapa peluang, namun pemain pengganti Real, Marco Asensio, yang mencetak gol yang dapat mengubah keadaan pada menit ke-81. Namun, tendangan jarak dekatnya dianulir oleh VAR setelah tayangan ulang menunjukkan bahwa ia berada dalam posisi offside.

Barca terus menekan untuk mencetak gol kemenangan dan akhirnya mendapatkannya di masa tambahan waktu ketika Alejandro Balde berlari di sisi kiri lapangan dan memberikan umpan silang kepada Kessie yang tidak terkawal di tiang jauh. Dia melepaskan tendangan sentuhan pertama yang tidak dapat dihentikan untuk memberikan Barca kemenangan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler