Trump Manfaatkan Kasusnya untuk Kampanye Pilpres
Tim kampanye Trump telah mengumpulkan 7 juta dolar AS, sejak tersiarnya dakwaan.
REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Perjalanan Donald Trump dari kediamannya di Florida ke New York untuk menghadiri persidangan telah disiarkan di banyak stasiun televisi. Dari udara, prosesi kedatangan Trump tersebut seolah memunculkan gambar presiden AS yang sedang bergerak daripada memposisikannya sebagai mantan presiden yang menghadapi tuntutan pidana.
Penasihat Trump mengatakan Trump akan menghabiskan waktu dengan bekerja. Dia akan bertemu dengan pengacaranya, lalu bermalam di Trump Tower sebelum hadir di gedung pengadilan.
Sidang tuntutan Trump belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah AS. Trump menjadi mantan presiden pertama yang menghadapi tuntutan pidana.
Namun, para penasihatnya menilai situasi saat ini justru menguntungkan dan meningkatkan peluang Trump untuk memenangkan kursi kepresidenan lagi tahun depan.
Penasihat senior Trump Jason Miller mengatakan tim kampanye telah mengumpulkan 7 juta dolar AS, sejak tersiarnya dakwaan. Angka tersebut kemungkinan akan terus bertambah.
Tim Trump pun kini bekerja untuk memanfaatkan kasus tersebut sebagai sarana untuk kampanye 2024 dan penggalangan dana. Bahkan sebelum Trump turun dari pesawat di New York, mantan presiden itu sudah menggunakan video dari iring-iringan mobilnya di Florida sebagai bagian dari permintaan penggalangan dana di situs media sosialnya.
Gagasan itu bertentangan dengan pengacara Trump sendiri. Ia meminta pengadilan untuk melarang liputan foto dan video dari dalam persidangan.
Rencananya, usai persidangan, Trump akan kembali ke Mar-a-Lago untuk konferensi pers Selasa malam. Setidaknya 500 orang telah diundang. Para undangan termasuk anggota Kongres yang telah mendukung kampanye kepresidenan Trump serta para donor dan pendukung lain yang mendukungnya.
Sementara itu, keamanan di dalam dan sekitar Trump Tower sangat ketat. Ada beberapa pendukung Trump atau orang-orang yang ikut aksi protes dan memberikan dukungannya di dekat Trump Tower dengan spanduk "Trump 2024".
“Saya tahu bahwa Donald Trump tahu bahwa kami di luar sana berjuang untuknya setiap hari,” kata Brooklynite Dion Cini, yang membentangkan dua spanduk pro-Trump di sepanjang barikade polisi yang melapisi Fifth Avenue.
Salah satu pembela Trump yang paling gigih di Kongres, Republikan Rep. Marjorie Taylor Greene dari Georgia, membantu mengatur rapat umum Selasa pagi di sebuah taman di seberang gedung pengadilan tempat Trump akan muncul.