Beruang Hitam dan Winnie the Pooh Jadi Simbol Perlawanan Taiwan Terhadap Cina

REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Warga Taiwan bergegas membeli emblem yang dikenakan oleh pilot angkatan udara. Emblem itu menggambarkan seekor beruang hitam Formosa sedang meninju Winnie the Pooh yang mewakili Presiden Cina Xi Jinping. Emblem ini sebagai simbol perlawanan Taiwan terhadap permainan perang Cina.

Sensor Cina telah lama menargetkan representasi Winnie the Pooh melalui meme internet, yang membandingkan beruang fiksi itu dengan Presiden Xi.

Alec Hsu, yang merancang emblem itu, telah menjualnya sejak tahun lalu. Dia melihat ada lonjakan pesanan setelah kantor berita militer Taiwan pada Sabtu (8/4/2023) menerbitkan foto emblem itu di lengan seorang pilot yang sedang memeriksa jet tempur.  

"Saya ingin meningkatkan moral pasukan kami melalui desain emblem ini," kata Hsu.

Hsu mengatakan, dia telah membuat lebih banyak emblem untuk memenuhi permintaan yang meningkat. Pelanggan Hsu terdiri dari berbagai macam kalangan mulai dari perwira militer hingga warga sipil. Emblem itu menunjukkan beruang hitam Formosa yang memegang bendera Taiwan dengan ekspresi marah meninju Winnie the Pooh, dilengkapi dengan slogan atau "Scramble!".

Hal ini mengacu kepada langkah yang harus dilakukan pilot Taiwan ketika menghadapi frekuensi peswat militer Cina di zona identifikasi pertahanan udara Taiwan  yang meningkat dalam tiga tahun terakhir.

Beruang hitam Formosa yang terancam punah dipandang sebagai simbol identitas Taiwan.  Taiwan sebelumnya lebih dikenal secara internasional sebagai Formosa.

"Di mana kita bisa mendapatkan emblem seperti itu! Dijamin best seller!" ujar Kedutaan de facto Taiwan di Amerika Serikat dalam cicitan di Twitter pada Senin (10/4/2023)

Angkatan udara Taiwan mengatakan, mereka tidak secara khusus mendorong anggotanya untuk mengenakan emblem itu. Karena emblem ini bukan merupakan bagian dari seragam mereka. Namun angkatan udara Taiwan akan mempertahankan sikap terbuka terhadap apa pun yang meningkatkan moral.

Emblem Winnie the Pooh tidak dapat ditemukan di media sosial Cina. Sementara Beijing juga telah mempromosikan video dan komentar tentang latihannya di sekitar Taiwan.

Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat merilis sebuah video pada Senin yang menunjukkan adegan-adegan dari latihan, dengan latar musik yang ceria. Video tersebut menargetkan pemirsa Taiwan dengan menggunakan karakter Tionghoa tradisional, yang masih digunakan di Taiwan tetapi tidak lagi digunakan di Cina daratan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika