Pelindo Dorong UMKM Mendunia Lewat Pameran SME's HUB di KTT ASEAN 2023

Pelindo membawa mitra binaan Baline Chocolate yang hadirkan produk coklat organik

dok Pelindo
Sebanyak tiga UMKM binaan Pelindo hadir ke kancah internasional lewat SMEs HUB yang merupakan Rangkaian Side Event KTT ASEAN 2023 yang digelar mulai tanggal 9 sampai dengan 13 Mei 2023 di Marina Waterfront Labuan Bajo, menyambut kehadiran dari para delegasi negara ASEAN juga masyarakat umum.
Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID,  LABUAN BAJO -- Sebanyak tiga UMKM binaan Pelindo hadir ke kancah internasional lewat SME's HUB yang merupakan Rangkaian Side Event KTT ASEAN 2023 yang digelar mulai tanggal 9 sampai dengan 13 Mei 2023 di Marina Waterfront Labuan Bajo, menyambut kehadiran dari para delegasi negara ASEAN juga masyarakat umum. 


Pada gelaran ini terdapat 50 pelaku UMKM yang terlibat dimana sebelumnya telah melewati proses kurasi yang sangat ketat. Sepuluh diantaranya merupakan UMKM lokal dan 40 lainnya adalah UMKM binaan Rumah BUMN dan kementerian lainnya. Booth UMKM ini menawarkan berbagai macam produk-produk lokal mulai dari makanan dan minuman khas, kain tenun, kerajinan tangan etnik, dan sejumlah produk lainnya. 

Pelindo mendapatkan kesempatan mengisi bidang Food and Beverage dalam acara ini dengan membawa mitra binaan yaitu; Baline Chocholate yang menghadirkan produk olahan coklat organik dari Bali, Bugar Herbal menghadirkan minuman herbal, minyak esensial dan balsem, serta Agradaya Indonesian Herbs and Spices Artisan.  

“Kami mengikutsertakan UMKM terbaik perusahaan yang sudah melalui seleksi internal dan telah mengikuti program-program pengembangan UMKM yang diselenggarakan perusahaan seperti Gedor Ekspor sehingga UMKM siap untuk tampil dalam ajang nasional maupun Internasional seperti ini,” ujar GH Sekretariat Perusahaan Pelindo, Ali Mulyono.

Sebelumnya, upaya peningkatan di sektor ekonomi juga menjadi konsentrasi dari Menteri BUMN Erick Thohir, salah satunya adalah dengan memberikan pembiayaan bagi UMKM di kawasan wisata Labuan Bajo. Erick menilai kehadiran 'Bali Baru' mutlak diperlukan melihat pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia telah menjadi sumber yang menjanjikan.

“UMKM merupakan ujung tombak dari pondasi Ekonomi Indonesia. Oleh karena itu Kementerian BUMN dan kementerian, juga lembaga lainnya bersinergi untuk fokus pada pembinaan, pasar dan pembiayaan,” ungkap Erick.    

Melihat tingginya antusiasme pengunjung, Erick Thohir yakin SME’s HUB 2023 dapat membantu UMKM untuk meningkatkan daya saing sekaligus membuka akses pasar global sehingga bisa mendorong UMKM tanah air mendunia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler