Guardiola Tegaskan Man City Harus Juara Liga Champions jika Ingin Dianggap Klub Top Dunia

Guardiola memenangkan gelar kelimanya di Liga Inggris dalam enam tahun terakhir.

AP Photo/Frank Augstein
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
Rep: Rahmat Fajar Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengatakan timnya harus memenangkan Liga Champions jika ingin dianggap sebagai salah satu klub top atau tim terbesar sepanjang masa. Guardiola di ambang meraih treble winners bersama Man City musim ini.

Man City telah menggenggam trofi Liga Primer Inggris setelah memenangkan persaingan dengan Arsenal. The Citizens juga mempunyai peluang mengangkat gelar Liga Champions setelah lolos ke final dan akan melawan Inter Milan.

Man City juga akan menghadapi rival sekota Manchester United di final Piala FA. Guardiola telah memenangkan gelar kelimanya di Liga Inggris dalam enam tahun.

Meskipun Guardiola telah mencapai kesuksesan luar biasa di level domestik, namun ia menilai belum ada di tempat tim terbaik dalam sejarah sepak bola jika belum meraih gelar Liga Champions. Ia bangga dan tak membayangkan sebelumnya bisa memenangkan Liga Inggris lima kali dalam enam tahun.

"Saya merasa kami telah melakukan sesuatu yang luar biasa, tetapi untuk dianggap sebagai salah satu (tim) terhebat kami harus memenangkan Liga Champions, jika tidak, itu tidak lengkap,” ujar Guardiola dilansir dari ESPN, Senin (22/5/2023).

Pelatih asal Spanyol tersebut mempersilakan pemainnya merayakan kemenangan Liga Inggris. Setelah ini Man City juga harus segera istirahat baik mental dan fisik untuk laga final Liga Champions dan Piala FA. Guardiola akan berusaha mempersiapka tim dengan baik.

"Sekarang saya merasa kami sedikit lelah dan ini jalan yang panjang. Ada kecenderungan untuk berpikir itu sudah selesai, tapi mudah-mudahan bisa cepat berlalu,” kata mantan pelatih Barcelona tersebut.

Di tengah perayaan gelar Liga Inggris, Guardiola mengucapkan selamat kepada pelatih Arsenal Mikel Arteta yang merupakan mantan asistennya di Man City. Arsenal memimpin klasemen dengan jarak delapan poin pada awal April 2023. Tetapi penampilan Arsenal menurun sehingga berhasil dikejar oleh tim besutan Guardiola.

Man City meraih 12 kemenangan secara beruntun yang membuat the Gunners gagal memanfaatkan kesempatan mengangkat gelar Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak 2003/2004. Persaingan telah usai. Guardiola mengatakan, hubungannya dengan Arteta sangat baik. Ia memuji atas pekerjaan Arteta di Arsenal.

"Dia membawa Arsenal kembali seperti di masa lalu. Ini pertempuran yang mirip dengan Liverpool di musim sebelumnya. Mereka membawa kami ke batas kemampuan kami,” jelas Guardiola.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler