Deretan Mestro Argentina yang Pernah Menyihir Indonesia, Dari De Porras Hingga Frances

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rencana kedatangan timnas Argentina ke Indonesia menyingkap sejarah. Legiun asing asal negeri Amerika Selatan itu dikenal mampu menyihir para penggemar sepak bola Indonesia. 

Mereka menjelma menjadi idola penggemar lapangan hijau tanah air. Ada empat di antaranya. 

Pertama, Emanuel Matias De Porras. Sosok yang kini berusia 41 tahun itu pernah memperkuat dua klub besar Indonesia. Dimulai dari Persija Jakarta.

De Porras berkostum Persija selama dua tahun. Tepatnya dari 2004 hingga 2006. Ia mencetak 21 gol dari 36 pertandingan.

Setelahnya ia merapat ke PSIS Semarang. Sang penyerang tak tergantikan di lini depan Laskar Mahesa Jenar. Total ia mengoyak gawang lawan dalam 23 kesempatan setelah mentas di 54 partai. 

Ia kemudian merapat ke berbagai tim lain seperti Benevento, Durazno, Flandria, serta Acassuso. Pada 2011, De Porras kembali ke Indonesia. Ia memperkuat klub IPL (Indonesian Premier League), Jakarta FC 1928.

Kedua, Robertino Gabriel Pugliara. Nyaris sepanjang karier sepak bolanya, Robertino bermain di Indonesia. Dimulai dari Persija Jakarta pada 2007 hingga 2009 lalu. 

Ia lalu menuju Persiba Balikpapan (2009-2011). Setelah dari Persiba, ia balik lagi ke Jakarta (2011-2013). Setahun berselang, Robertino memperkuat PSM Makassar. Setalahnya ia dua kali memperkuat Persipura Jayapura (2014-16, 2017). 

Ia juga berkostum Persib Bandung (2016). Pada 2018, Robertino membela Persebaya Surabaya. Sosok yang bermain sebagai gelandang serang itu nampaknya mengakhiri sepak terjangnya di Surabaya.

Ketiga, Esteban Vizcarra. Esteban termasuk pemain serba bisa di lini tengah hingga depan. Sosok yang kini berusia 37 tahun itu bisa beroperasi di area sayap dan gelandang serang.

Kini Esteban memperkuat PSS Sleman. Sebelumnya, ia pernah berkostum Pelita Jaya, Semen Padang, Arema FC. Kemudian Sriwijaya FC, Persib Bandung, Madura United.

Rupanya yang bersangkutan sudah menjadi warga negara Indonesia. Ia mengoleksi satu caps timnas Indonesia.

Keempat, Pablo Alejandro Frances. Sosok kelahiran Cordoba itu memulai petualangan di Indonesia bersama Persijap Jepara. Tepatnya pada 2008 hingga 2010 lalu.

Frances kemudian menuju Persib Bandung. Sang penyerang membela Persib dari 2010-2011. Selama periode tersebut ia mencetak dua gol dari 13 pertandingan. 

Ia sempat dipinjamkan ke Persikab Bandung (2011). Saat membela Persikab, yang bersangkutan tampil dalam sembilan laga dan mencetak empat gol.

Ikuti Whatsapp Channel Republika