Airbus Perkenalkan A220 Generasi Terbaru

A220 menghadirkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan emisi karbon sebesar 25 persen.

Airbus
Pesawat A220-300, generasi terbaru pesawat penumpang A220, baru saja mendarat di Jakarta dalam rangkaian tur demonstrasi di Asia Tenggara.
Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pesawat A220-300, generasi terbaru pesawat penumpang A220, baru saja mendarat di Jakarta dalam rangkaian tur demonstrasi di Asia Tenggara. Pesawat tersebut berangkat dari Malaysia, di mana pesawat berpartisipasi dalam Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA). Setelah dari Jakarta, A220 selanjutnya akan terbang ke Bangkok.

Baca Juga


Selama berada di Jakarta, pesawat A220 dipamerkan kepada para tamu undangan dari industri penerbangan. Pesawat ini juga melakukan dua penerbangan demonstrasi khusus untuk perwakilan maskapai dan media. Sehingga, para tamu dapat merasakan kenyamanan tingkat tinggi yang ditawarkan A220 dan teknologi mutakhir pada pesawat ini.

A220 merupakan pesawat paling modern jika dibandingkan dengan pesawat lain pada kategori ukuran yang sama. Pesawat ini mampu mengangkut antara 100 hingga 160 penumpang dalam satu penerbangan dengan jangkauan hingga 3.450 mil laut (6.400 km). Kemampuan ini memungkinkan maskapai melayani semua rute domestik di Indonesia secara point-to-point non-setop. Pesawat ini juga dapat melayani rute internasional ke berbagai tujuan dengan lalu lintas tinggi, seperti Kota Sydney dan Melbourne di Australia, serta Mumbai dan Beijing.

A220 menghadirkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan emisi karbon sebesar 25 persen jika dibandingkan dengan pesawat generasi sebelumnya dengan ukuran yang mirip. Hal ini merupakan wujud kontribusi langsung dari Airbus terhadap misi industri penerbangan dalam mengurangi dampak lingkungan. Pesawat ini ditenagai oleh mesin turbofan generasi terbaru Pratt & Whitney PW1500G.

A220 tersedia dalam dua versi, yakni varian -100 yang dapat mengangkut 100 hingga 130 penumpang dan varian -300 yang lebih besar dengan kapasitas 130 hingga 160 penumpang dengan tata letak kursi yang serupa. A220 memiliki kabin dan jendela terbesar, serta kursi terluas di kelasnya, menawarkan pengalaman terbang dengan kenyamanan penumpang yang unggul. Pesawat ini juga merupakan pelengkap yang ideal untuk armada dengan keluarga Airbus A320.

Pesawat yang ikut serta dalam tur demonstrasi ini disewa oleh Airbus dari airBaltic dan memiliki tata letak 148 kursi di kabin penumpang kelas tunggal. Saat ini, A220-300 dioperasikan di kawasan Asia-Pasifik oleh Korean Air untuk layanan domestik dan internasional dengan total 10 pesawat. Maskapai Qantas dari Australia akan menjadi operator kedua di kawasan ini setelah menerima pengiriman pesawat pertamanya dari 20 pesawat A220 yang telah dipesan dalam rangka program pembaruan armada domestiknya.

Hingga saat ini, Airbus telah menerima 785 pesanan untuk A220 dan mengirimkan lebih dari 260 pesawat jenis ini kepada pelanggan.

Di pasar Indonesia, Airbus telah memiliki posisi yang kuat dengan total sekitar 180 pesawat yang beroperasi. Keluarga A320 dioperasikan oleh Batik Air, Citilink, Indonesia AirAsia, Pelita Air, Super Air Jet dan TransNusa, sementara Lion Air dan Garuda Indonesia menggunakan keluarga A330 untuk layanan regional dan internasional.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler