Perwakilan Bantah Jamie Foxx Alami Komplikasi Akibat Vaksin Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perwakilan dari Jamie Foxx membagikan informasi terbaru dari kondisi kesehatan sang aktor. Menurut perwakilan tersebut, Foxx menjalani rawat inap bukan akibat efek dari booster vaksin Covid-19 yang dikabarkan oleh jurnalis independen.

Dikutip dari laman Fox News, Jumat (9/6/2023), beredar kabar Foxx mengalami komplikasi medis gara-gara booster vaksin Covid-19, sampai harus menjalani rawat inap di rumah sakit. Menurut perwakilan Foxx, laporan itu sama sekali tidak akurat.

Kabar yang dituding tidak benar itu disampaikan AJ Benza, reporter selebritas yang pernah terkenal di kancah tabloid New York, Amerika Serikat. Benza pertama kali membuat pernyataan tersebut saat penampilannya di "Ask Dr Drew" pada 30 Mei 2023.

Menurut sumber Benza yang tidak disebutkan namanya, Foxx terdeteksi memiliki gumpalan di otaknya setelah dia mendapat suntikan booster. Sementara, kondisi kesehatan Foxx memang menurun, yang diumumkan oleh putrinya, Corinne, pada awal April.

Akan tetapi, pihak keluarga kala itu tidak pernah secara langsung membahas rincian kesehatan atau pemulihannya. Setelah beberapa rumor yang tidak berdasar muncul tentang kondisi ayahnya, putri Foxx memberi tahu penggemar tentang informasi kesehatan terkini dari Foxx.

Pada pertengahan Mei, Corinne mengatakan bahwa Foxx telah berada di rumah selama berminggu-minggu. Dia menyebut ayahnya sudah bisa bermain pickleball selama pemulihannya.

"Pembaruan dari keluarga: Sedih melihat bagaimana media menjadi liar. Ayah saya sudah keluar dari rumah sakit selama berminggu-minggu, memulihkan diri," tulis Corinne saat itu.

Di sisi lain, Benza menyebut informasi yang datang dari keluarga Foxx adalah kabar bohong dan ada yang ditutup-tutupi. Namun, kini hal itu juga kembali disanggah oleh perwakilan Foxx.

Kerabat Foxx terlihat meninggalkan fasilitas medis di Chicago pada 15 Mei. Pada saat diketahui mengalami komplikasi medis, Foxx sedang syuting film Netflix berjudul Back in Action bersama Cameron Diaz. Produksi film dilanjutkan dengan menggunakan body double untuk Foxx.

Ikuti Whatsapp Channel Republika