Sutradara Titanic Sudah ‘Duga’ Peristiwa Kapal Selam Titan Meledak akan Terjadi
Menurut sutradara Titanic, peristiwa meledaknya kapal selam Titan bukan kejutan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kapal Selam OceanGate yang membawa wisatawan untuk melihat bangkai Titanic dari dekat di dasar Samudera Atlantik berakhir tragis. Setelah hilang sejak Ahad (18/6/2023) lalu, akhirnya muncul titik terang bahwa kapal selam bernama Titan tersebut diduga meledak dan penumpang dinyatakan meninggal dunia.
Beberapa potongan puing yang terletak di dasar laut ditemukan, menunjukkan kapal selam itu hancur akibat ledakan dan langsung menewaskan semua penumpang. Menanggapi ini, sutradara film Titanic James Cameron ikut angkat bicara. Dia mengatakan insiden malang itu bukan sebuah kejutan karena dia mengetahui dari sumber komunitas penjelajahan laut dalam bahwa kondisi kapal selam sudah memprihatinkan. OceanGate sebenarnya sudah diperingatkan berkali-kali tentang bahayanya membawa penumpang jauh di bawah air.
“Orang-orang di komunitas sangat peduli dengan kapal selam ini. Sejumlah orang dalam komunitas bahkan menulis surat kepada perusahaan. Mereka mengatakan bahwa apa yang mereka lakukan terlalu eksperimental untuk mengangkut penumpang dan itu perlu disertifikasi,” kata Cameron, dilansir Movieweb, Jumat (23/6/2023).
Insiden ini mengingatkan Cameron bagaimana kapten Titanic yang mengabaikan peringatan tentang gunung es. Dia terus meluncurkan dengan kecepatan penuh yang membuat kapal akhirnya tenggelam.
“Bagi kami, ini adalah tragedi yang sangat mirip saat peringatan yang diabaikan. Untuk terjadi di lokasi yang sama persis dengan Titanic, saya pikir itu sangat mencengangkan. Sangat terasa tidak nyata,” ujarnya.
Cameron juga mengungkapkan bagaimana dia secara pribadi mengenal salah satu dari lima orang di kapal Titan. Dia berteman dengan Paul-Henri, seorang ahli Titanic yang telah dikenal Cameron selama 25 tahun terakhir. Kehilangan seorang teman karena kecelakaan telah membuat situasi menjadi jauh lebih sulit untuk dicerna.
"Pilot selam legendaris Prancis adalah teman saya. Anda tahu, ini adalah komunitas yang sangat kecil. Saya telah mengenal dia selama 25 tahun. Mendapat kabar dia meninggal secara tragis membuat saya susah mencerna kabar ini,” ucap dia.