Gelandang Barcelona Sedih Dihujat Fan Madrid Saat Rayakan Timnas Spanyol Juara

Ia mengatakan, cemooh tersebut tidak membuatnya khawatir.

AP Photo/Joan Monfort
Gelandang muda Barcelona, Gavi.
Rep: Rahmat Fajar Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Gelandang Barcelona Gavi ikut merayakan kemenangan Spanyol UEFA Nations League di WiZink Center, Kota Madrid awal pekan kemarin. Namun ia mendapatkan sambutan kurang mengenakkan dari suporter yang anti-Barcelona ketika, Gavi memegang mic untuk melakukan pidato.

Baca Juga


Kendati demikian Gavi tidak terganggu dengan cemooh tersebut. Ia mengatakan, cemooh tersebut tidak membuatnya khawatir dan terganggu. Ia justru memaklumi apa yang ada di pikiran penggemar di kota Madrid.

“Semua orang bisa berpikir dan mengatakan apa yang mereka inginkan. Saya sangat tenang tentang hal itu dan keluarga saya tahu itu,” ujar Gavi kepada wartawan dilansir dari football espana, Jumat (23/6/2023).

Gavi juga menggelar pesta juara Spanyol tersebut di Los Palacios di Seville bersama Fabian Ruiz dan Jesus Navas. Barcelona dan Madrid memang memiliki rivalitas tinggi. Rivalitas tersebut bukan hanya sekadar tentang permainan sepakbola di lapangan namun juga politik.

Itu sebabnya, laga El Clasico yang mempertemukan Real Madrid dan Barcelona selalu berlangsung panas. Bumbu-bumbu politik selalu ada di setiap El Clasico berlangsung. Hal ini yang membuat laga tersebut selalu menjadi perhatian besar dari pecinta sepak bola dunia.

Spanyol menang dalam adu penalti atas Kroasia di partai final UEFA Nations League, di Stadion De Kuip, Rotterdam, Belanda. Kedua tim bermain imbang 0-0 hingga 120 menit berjalan sehingga harus dilanjutkan ke babak penalti.

La roja menang dengan skor 5-4 di babak adu penalti. Gavi dipasang sebagai starter di laga tersebut namun ditarik keluar pada menit ke-87 dan digantikan oleh Dani Olmo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler