Gempa Yogya Terasa Hingga Tasikmalaya, Warga Khawatir Ada Gempa Susulan
Sejumlah warga tetap di luar rumah sesaat setelah gempa, khawatir ada gempa susulan.
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Gempa bumi berkekuatan magnitudo (M) 6,4 dilaporkan terjadi di wilayah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Jumat (30/6/2023) malam. Tak hanya dirasakan di sekitar wilayah Yogyakarta, guncangan gempa itu juga dirasakan hingga wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Salah seorang warga Kelurahan Tugujaya, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Dadang (50 tahun), merasakan guncangan gempa bumi. Guncangan gempa bumi disebut sempat membuat sebagian warga panik.
"Saya sampai suruh warga keluar dari dalam rumah, antisipasi keamanan. Soalnya lumayan terasa," kata dia.
Menurut dia, sejumlah warga di lingkungannya masih memilih berada di luar rumah. Pasalnya, mereka khawatir terjadi gempa susulan.
"Khawatir juga gempa susulan. Mangka-nya sekarang masih di luar," kata dia sekitar pukul 20.00 WIB.
Salah seorang warga Kota Tasikmalaya lainnya, Hendra (40), juga mengaku merasakan guncangan gempa bumi itu. Guncangan itu disebut agak kuat hingga membuat sejumlah barang di dalam rumah bergoyang.
"Lama sih tidak, cuma goyang agak kuat," kata dia.
Ia mengaku tak terlalu panik dengan adanya gempa bumi itu. Hanya sekadar kaget, karena terasa goyangan yang cukup kuat.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa berkuatan M 6,4 itu terjadi di lokasi 8,63 LS dan 110,08 BT atau tepatnya 86 kilometer arah Barat Laut Bantul, Yogyakarta, pada pukul 19.57.43 WIB. Kedalaman gempa itu 25 kilometer.