Tersangka Pembunuhan Ibunda Anggota DPR Peragakan 50 Adegan Saat Rekonstruksi

Reka adegan di dalam rumah korban dilakukan secara tertutup.

Dok Republika
Rekonstruksi adegan pembunuhan terhadap Casinih, ibu kandung dari anggota DPR RI, Bambang Hermanto, digelar Polres Indramayu di rumah korban di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Selasa (4/7/2023).
Rep: Lilis Sri Handayani Red: Agus raharjo

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Polres Indramayu menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap Casinih (62 tahun), ibu kandung dari anggota DPR, Bambang Hermanto, Selasa (4/7/2023). Rekonstruksi dilakukan di rumah korban di Desa/Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.

Dengan menghadirkan tersangka, T (43) secara langsung, rekonstruksi itu  dimulai sekitar pukul 11.30 WIB dan selesai sekitar pukul 12.50 WIB. Dalam adegan pertama, tersangka nampak membuka pintu gerbang rumah korban dan menutupnya. Tersangka kemudian masuk ke dalam halaman rumah korban yang berada di Jalan Raya Pantura Indramayu-Sukra tersebut.

Namun setelah itu, tidak diketahui adegan apa saja yang dilakukan tersangka di dalam rumah korban. Reka adegan di dalam rumah korban dilakukan secara tertutup.

Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, mengatakan, ada 50 adegan yang dilakukan oleh tersangka. "(Melalui rekonstruksi) kita melihat adegan demi adegan yang dilakukan tersangka di TKP langsung," kata Fahri, saat ditemui di sela kegiatan rekonstruksi, Selasa (4/7/2023).

Fahri menyebutkan, selain tim penyidik, rekonstruksi juga disaksikan oleh jaksa penuntut umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri Indramayu serta pensehat hukum dari tersangka. Sedangkan penasehat hukum dari pihak korban, Fahri menyatakan, sejauh ini pihaknya belum menerima surat penunjukan penasehat hukum dari pihak korban.

Seperti diketahui, Casinih (62), ibunda anggota DPR  dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tak wajar di rumahnya, di Desa Sukra, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, pada Kamis (25/5/2023) malam.

Korban ditemukan dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut tertutup lakban. Dari hasil pemeriksaaan saksi-saksi dan olah TKP, polisi kemudian berhasil mengidentifikasi dan menangkap tersangka T (43).

Proses rekonstruksi adegan pembunuhan itupun menarik perhatian warga setempat yang ramai-ramai mendatangi lokasi kejadian. Anak korban, Bambang Hermanto, juga hadir meski tidak bisa menyaksikan langsung rekonstruksi yang dilakukan di dalam rumah ibunya tersebut.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler