Pelni Baubau: Penerapan Tarif Baru Tiket Kapal Berjalan Lancar
Kata Pelni, penyesuaian tarif baru tiket kapal telah disosialisasikan ke masyarakat.
REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- PT Pelni Cabang Baubau, Sulawesi Tenggara menyebut, penerapan tarif baru tiket kapal Pelni yang mulai diberlakukan mulai 1 Juli 2023 berjalan dengan aman dan lancar.
"Alhamdulillah berjalan relatif aman dan lancar. Khususnya di Kota Baubau sampai dengan hari ke empat ini semuanya berjalan dengan aman dan lancar, tidak ada kendala di lapangan," kata Kepala PT Pelni Cabang Baubau Dicky Dermawandi di Baubau, Rabu (5/7/2023).
Dia mengungkapkan, penyesuaian tarif baru tiket kapal tersebut telah disosialisasikan, baik lewat kantor cabang Pelni, agen perjalanan, media massa, media sosial, dan pelabuhan. Hal itu dilakukan dengan tujuan penerapan penyesuaian tarif tiket kapal tersebut diketahui seluruh masyarakat.
"Penyesuaian tarif tiket itu jauh hari sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi, masyarakat sudah tidak kaget, apalagi harga tiket Pelni sudah lama belum ada penyesuaian," ujar Dicky.
Ia menyampaikan bahwa untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan tiket Pelni, pihaknya telah menyiapkan pengguna jasa melalui jalur-jalur resmi, di antaranya seperti loket penjualan tiket di Kantor Cabang Pelni, travel agent resmi, Pelni Mobile, call center Pelni 021-162, ataupun melalui Alfamart dan Indomaret.
"Jadi, channel (saluran) penjualan tiket Pelni itu semuanya bisa diakses untuk mempermudah masyarakat dan kami imbau membeli tiket di channel-channel resmi penjualan tiket Pelni, jangan membeli tiket di luar channel resmi," katanya.
Dicky juga mengimbau masyarakat yang hendak bepergian menggunakan kapal Pelni agar membeli tiket jauh-jauh hari sebelum bepergian, apalagi pada masa liburan.
"Kami imbau masyarakat membeli tiket jauh-jauh hari karena memang animo masyarakat, khususnya di Baubau cukup tinggi apalagi untuk masa-masa libur anak sekolah dan lebaran Idul Adha walaupun memang tidak terlalu signifikan seperti Lebaran Idul Fitri," ujar Dicky.
Adapun jumlah armada Pelni yang menyinggahi Pelabuhan Murhum Baubau, kata Dicky, ada sebanyak 12 kapal dengan tujuan ke timur, barat, utara dan bagian tengah di nusantara. Saat ini seluruh armada kapal tersebut beroperasi atau belum ada lagi yang menjalani docking atau perawatan rutin tahunan.