Ini Alasan Utama Steven Gerrard Akhirnya Gabung ke Klub Arab Saudi Al Ettifaq

Gerrard ikuti jejak mantan rekan setim, Robbie Fowler, yang melatih klub Arab Saudi.

AP/Dave Thompson
Mantan kapten timnas Inggris dan Liverpool, Steven Gerrard, akan melatih klub Liga Pro Saudi, Al Ettifaq.
Rep: Fitriyanto Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Steven Gerrard mengatakan bahwa rasa kekeluargaan di klub Liga Pro Saudi, Al Ettifaq, merupakan salah satu hal yang membujuknya untuk menerima pekerjaan sebagai pelatih di klub tersebut. Mantan kapten timnas Inggris dan Liverpool ini menandatangani kontrak tiga tahun pekan lalu setelah sebelumnya mengatakan tidak akan menerima tawaran untuk bergabung dengan tim tersebut.

Pelatih berusia 43 tahun ini berubah pikiran dan menjadi nama besar terbaru yang bergabung dengan Liga Pro Saudi.

"Ketika saya pergi ke Saudi, saya mendapatkan perasaan kekeluargaan yang nyata. Itu membuat saya benar-benar merasa disambut," kata Gerrard lewat akun Twitter Al Ettifaq pada Ahad (10/7/2023) dikutip ESPN. "Ada tiga hal yang selalu saya pertimbangkan, harus tepat untuk keluarga saya yang pertama dan terutama. Kami harus bersemangat dan termotivasi oleh tantangan ini."

Kedua, Gerrard berpikir proyek sepak bola harus ambisius dan harus untuk alasan yang tepat. "Dan tentu saja Anda harus merasa aman dengan kontrak tersebut, tetapi ini datang di bagian paling akhir."

Langkah ini merupakan yang terbaru dari sejumlah kesepakatan penting sejak Al Nassr mengontrak Cristiano Ronaldo pada Desember 2022 lalu. Mantan striker Real Madrid, Karim Benzema, bergabung dengan Al Ittihad pada bulan Juni 2023.

Gerrard mengikuti jejak mantan rekan setimnya, Robbie Fowler, yang ditunjuk sebagai pelatih tim Divisi II Arab Saudi, Al Qadsiah, pada Kamis (7/7/2023).

Gerrard memandu Rangers meraih gelar Liga Utama Skotlandia pertama dalam 10 tahun terakhir pada 2021 sebelum hengkang ke Aston Villa dan ia dipecat Villa Oktober 2022 lalu. Al Ettifaq finis di urutan ketujuh di Liga Pro Saudi musim lalu.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler