David Silva Akhirnya Putuskan Gantung Sepatu Setelah Didera Cedera ACL

REPUBLIKA.CO.ID, SAN SEBASTIAN -- Gelandang serang Real Sociedad David Silva memilih untuk menyudahi kariernya sebagai pesepak bola profesional. Keputusan ini diambil mantan gelandang serang Manchester City itu usai mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) saat menjalani latihan pramusim.

Pemain berusia 37 tahun itu mengumumkan keputusannya tersebut via sebuah video di akun media sosial miliknya, Kamis (27/7/2023) waktu setempat. Sembari menyebut semua julukan klub yang pernah dibelanya, Silva mengucapkan salam perpisahan dan ungkapan terima kasih.

''Pada hari ini, saya mengucapkan selamat tinggal kepada sesuatu yang telah seumur hidup saya dedikasikan. Hari ini, saya mengucapkan selamat tinggal kepada semua kolega, yang telah menjadi keluarga buat saya. Saya akan merindukan kalian. Ches (Valencia), Armeros (Eibar), Celtinas (Celta Vigo), Citizens (Manchester City), dan Txuri Urdines (Real Sociedad). Terima kasih telah membuat saya merasa berada di rumah,'' kata Silva.

Mengawali karier di tim junior Valencia, Silva sempat melakoni masa peminjaman di Eibar dan Celta Vigo. Mantan gelandang serang timnas Spanyol itu akhirnya menjadi penghuni di tim utama Los Che, julukan Valencia, pada awal musim 2006/2007. Bersama David Vila, Silva menjadi andalan Los Che, termasuk saat menyabet gelar Copa del Rey musim 2007/2008.

Pada awal musim 2010/2011, Silva meninggalkan Valencia dan hijrah ke Manchester City. Silva menjadi salah satu pemain bintang yang didatangkan pada era awal masuknya investasi Abu Dhabi di Manchester City. Di The Citizens, Silva mampu mematri nama besar.

Lewat kemampuan teknik olah bola dan visi bermain, Silva menjadi salah satu pemberi assist terbanyak dalam sejarah klub. Keajaiban umpan-umpan yang dilepaskan, terutama saat memberikan assist, membuat Silva mendapat julukan El Mago atau dalam terjemahan bebas berarti magis.

Pada musim 2011/2012, Silva tercatat mencetak 17 assist di Liga Primer Inggris. Torehan ini menempatkan Silva sebagai pemberi assist terbanyak di pentas Liga Primer Inggris pada akhir musim. Silva pun menyabet gelar pemain terbaik Manchester City pada musim tersebut

Di buku sejarah Manchester City, Silva...

Di buku sejarah Manchester City, Silva sempat mencatatkan diri sebagai pemberi assist terbanyak dengan koleksi 140 assist. Catatan ini akhirnya dilampaui Kevin de Bruyne dengan 146 assist. Kendati begitu, Silva akan tetap dikenang sebagai salah satu legenda Manchester City.

Pengakuan terhadap kontribusi Silva itu dituangkan manajemen City dengan membuat patung Silva di salah satu sudut markas City, Stadion Etihad. Pembuataan patung Silva itu bersamaan dengan pembuatan patung Sergio Aguero di sudut lain Stadion Etihad.

Selama satu dekade membela The Citizens, Silva telah tampil di 436 laga di semua ajang dan menyumbangkan 77 gol dan total 140 assist. Empat gelar Liga Primer Inggris, dua trofi Piala FA, dan lima titel Piala Liga Inggris menjadi persembahan Silva buat The Citizens.

Pada awal musim 2020/2021, salah satu penggawa Timnas Spanyol saat merengkuh gelar Piala Dunia 2010 itu meninggalkan Stadion Etihad dengan status bebas transfer. Sempat dikabarkan bakal merapat ke Lazio, Silva akhirnya lebih memilih untuk kembali ke Spanyol dan bergabung bersama Real Sociedad. 

Pada musim debutnya bersama Real Sociedad, Silva langsung mampu mempersembahkan gelar Copa del Rey. Petualangan Silva di pentas sepak bola profesional, yang terentang nyaris selama dua dekade, akhirnya dihentikan oleh cedera ACL

Ikuti Whatsapp Channel Republika