Belum Debut Resmi, Gundogan Bisa Hengkang dari Barca dengan Gaji Setahun Penuh, Ada Apa?

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Kabar kurang sedap untuk penggemar Barcelona. Ini terkait situasi Ilkay Gundogan.

Gundogan berpotensi meninggalkan Barca setelah pekan ini berakhir. Itu jika klub Raksasa Katalan tak mampu mendaftarkannya di La Liga Spanyol. Batas pendaftaran sampai Ahad (13/8/2023).

Barcelona bergerak efektif di bursa transfer. Blaugrana mendatangkan sejumlah nama berkelas. Itu termasuk mantan kapten Manchester City di atas.

Barca juga mengamankan tanda tangan Inigo Martinez dan Oriol Romeu. Beberapa sosok memperpanjang masa tugas di Stadion Camp Nou. Ada Sergi Roberto, Ronald Araujo, Marcos Alonso, Alejandro Balde.

Kemudian Inaki Pena, Abde, serta Fermin Lopez telah kembali dari masa peminjaman. Semuanya belum bisa didaftarkan. Sebuah permasalahan klasik.

Sayangnya, Gundogan mempunyai klausul tertentu.

"Menurut Forbes, jika klub tidak bisa mendaftarkannya sebelum pertandingan pembuka melawan Getafe, ia bisa pergi secara gratis," demikian laporan yang dikutip dari Sportsmole.co.uk, Rabu (9/8/2023).

Belum berhenti sampai di situ. Barca harus membayar gajinya setahun penuh terlebih dahulu. Angkanya mencapai 8,6 juta pounds atau Rp 167 miliar.

Situasi ini mirip musim lalu. Blaugrana berpacu dengan waktu. Sehingga Robert Lewandowski dan tiga wajah baru lainnya bisa didaftarkan jelang musim baru.

Kampanye musim 2023/2024, tersisa empat hingga lima hari lagi. Barcelona baru bisa mendaftar 13 pemain. Itu termasuk dua sosok yang berpotensi hengkang, Franck Kessie juga Ousmane Dembele.

Manajemen Barca tetap tenang. Sejumlah opsi bisa dilakukan sebagai langkah solutif. Dimulai dari penjualan Kessie dan Dembele.

Kessie dikaitkan dengan klub Arab Saudi serta Juventus. Dembele sudah sangat dekat dengan Paris Saint-Germain. Raksasa Katalan juga berencana melepas 16 persen saham Barca Studios bernilai 56 juta pounds atau Rp 1,08 triliun ke perusahaan investasi asal Jerman.

Ikuti Whatsapp Channel Republika