Nama Toyota Rangga Terinspirasi dari Bahasa Jawa
Dinamakan Rangga diharapkan kendaraan ini menjadi pahlawan bagi penggunanya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) edisi ke-30, PT Toyota Astra Motor (TAM) membawa kendaraan niaga berbasis konsep yang diberi nama Rangga. Penamaan Rangga diambil dari bahasa Jawa, yakni “Ronggo” yang mengartikan bahwa kendaraan ini akan menjadi pahlawan atau ksatria bagi penggunanya. Dengan penyematan nama tersebut, diyakini bahwa kendaraan ini juga akan dipercaya sebagai kendaraan yang kuat dan juga tangguh.
“Spesial di GIIAS 2023, Toyota menghadirkan mobil konsep Rangga untuk dapat meneruskan warisan kesuksesan dari ikonik Kijang Pick Up yang dikenal akan ketangguhan dan keandalannya, serta mampu memberikan solusi mobilitas yang ekonomis dan sesuai kebutuhan para pelaku usaha,” jelas Vice President PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto dalam keterangan resminya Rabu (16/8/2023).
Kendaraan konsep terbaru dari Toyota ini juga dirasa mampu membangkitkan industri otomotif seperti yang dilakukan oleh Kijang Pick Up pada masanya dahulu, dengan menjadi kendaraan yang multiguna.
“Seperti arti nama Rangga sebagai Hero atau Pahlawan, Toyota telah menyiapkan suatu ekosistem yang mampu membaca dan memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat, serta dapat memberikan banyak kemudahan dalam berbagai bisnis yang sedang atau akan dijalankan,” jelas Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy.
Pada ajang GIIAS 2023, Toyota Indonesia Mobility Solution for All, dengan menghadirkan sebuah gambaran berbagai solusi melalui berbagai konversi dari Rangga Concept.
DI GIIAS 2023, Toyota memamerkan Rangga Concept Mobile Café, Rangga Concept Ambulance, Rangga Concept EV Mobile Service, dan Rangga Concept Pace Car. Sehingga, membuktikan kendaraan ini mampu dijadikan untuk berbagai keperluan bagi para pemiliknya.
“Sebagai Hero, Rangga diharapkan mampu menyediakan Multi-Solution for All dan membantu lebih banyak orang untuk mendapatkan hasil akhir yang memuaskan,” jelas dia.
Tidak hanya bermain di segmen penumpang, Toyota juga memiliki berbagai portofolio di industri komersial seperti Toyota Kijang Pick Up generasi pertama pada tahun 1977. Toyota Kijang menorehkan sejarah positif karena mampu mendorong perkembangan industri otomotif di Indonesia dan berperan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Selain berkontribusi dalam mendukung roda ekonomi, Kijang juga bertransformasi sebagai passenger car yang sanggup memenuhi kebutuhan keluarga dari generasi ke generasi.