InJourney Sediakan Bus Pengumpan dari Stasiun LRT ke TMII secara Gratis

Revitalisasi TMII telah selesai dan akan diresmikan pada September 2023.

Muhammad Nursyamsi/Republika
Kesiapan sejumlah fasilitas jelang peresmian Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Kamis (24/8/2023).
Rep: Muhammad Nursyamsi Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) telah selesai dan akan diresmikan pada September 2023. Wajah baru TMII sangat kental dengan nuansa ruang hijau yang mengedepankan konsep ramah lingkungan.

Baca Juga


Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, mengatakan TMII juga akan bersinergi dengan LRT Jabodebek dalam memberikan kemudahan masyarakat untuk berkunjung ke TMII. Maya menyampaikan InJourney akan menyediakan bus pengumpan yang bisa digunakan para penumpang LRT menuju TMII. 

"Saat TMII resmi dibuka, kita mendorong pengunjung naik LRT. Kita menyediakan bus pengumpan dari Stasiun LRT Taman Mini khusus untuk ke TMII, gratis," ujar Maya kepada media di TMII, Jakarta, Kamis (24/8/2023).

Direktur Pemasaran, Pelayanan dan Pengembangan Usaha PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC), Hetty Herawati, mengatakan hal ini selaras dengan empat pilar pengembangan TMII yakni inclusive, smart, green dan culture. Hetty menilai penggunaan transportasi publik juga akan mengurangi area parkir yang bisa dimanfaatkan untuk membangun area publik untuk pengunjung. 

"TMII juga menerapkan green zone sehingga kendaraan beremisi hanya diperbolehkan sampai area parkir dan pengunjung dapat berkeliling dengan angkutan berbasis listrik yang telah disediakan," ucap Hetty.  

Direktur Utama PT Bhumi Visatanda Claudia Ingkiriwang selaku pengelola TMII mengatakan keberadaan bus pengumpan akan mempermudah masyarakat dalam berkunjung ke TMII. Hal ini selaras dengan nilai-nilai inklusif yang dibangun TMII sebagai destinasi untuk seluruh kalangan. Claudia menyebut penggunaan transportasi publik pun menjadi kontribusi positif dalam mengatasi persoalan kualitas udara Jakarta. 

"Konsepnya inklusif sehingga bisa dinikmati sebanyak-banyaknya dan luas jangkauan. Artinya LRT bisa menambah akses untuk orang yang datang dari jauh sehingga semua orang bisa datang. Semakin banyak akses untuk transportasi publik, kita senang karena sesuai dengan konsep kita untuk mengurangi kendaraan pribadi dan mengurangi polusi," kata Claudia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler