Duet Fariz RM dan Neno Warisman Bawakan 'Nada Kasih' di Syncronize Festival

Fariz RM sang maestro, menobatkan Neno sebagai pemilik suara paling berkarakter.

Republika/Edwin Dwi Putranto
Musisi senior Fariz RM tampil bersama Neno Warisman membawakan 'Nada Kasih' di acara Dekade Fariz RM 79-89 Syncronize Festival di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (2/9/2023) malam WIB.
Rep: Rahma Sulistya Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Soul mate yang manis! Neno Warisman tampil memesona dalam lagu legenda 80-an 'Nada Kasih' bersama musisi senior Fariz RM di acara Dekade Fariz RM 79-89 Syncronize Festival yang digelar oleh Syncronize Event Organizer di Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (2/9/2023) malam WIB.


Penampilan Neno di ajang supermilenial, adalah kali pertama. Neno kembali lagi semenjak vakum dari panggung tarik suara. 

Selama ini, Neno sibuk membesarkan ketiga anaknya yang kini telah berhasil dihantarkannya menjadi lulusan terbaik dari ITB, IPB, dan UI. Sementara, Neno jebolan Fakultas Sastra Prancis UI tahun 1990 atau epat setahun setelah album 'Nada Kasih' diluncurkan. 

Hingga saat ini, lagu tersebut terpahat abadi di hati para pecintanya musik era 80-an.  Rupanya mereka mengenang pasangan duet Neno-Fariz sebagai pasangan duet terbaik dan legendaris. 

Fariz RM sang maestro, menobatkan Neno sebagai pemilik suara paling berkarakter yang tidak tergantikan. Dia mengaku, sudah berduet dengan Neno menyanyikan Nada Kasih tepatnya selama 35 tahun.

"Dan saya pernah duetkan ini dengan banyak penyanyi lain di berbagai kesempatan, tapi saya akui, tidak satu pun yang bisa menggantikan Neno. Karena suara vokal Neno ini sangat berkarakter! Sangat teatrikal!" ujar Fariz RM dengan wajah penuh antusias sambil sesekali menengok ke arah pasangan duetnya yang sampai hari ini masih dipanggilnya dengan panggilan "Cil" kepanjangan dari "kecil".

Sedang Neno masih memanggil Fariz dengan "Ab" yang artinya "abang". Pada 1990, setahun setelah 'Nada Kasih', Fariz RM dan Neno kembali berduet dalam lagu 'Sebuah Obsesi' yang juga menjadi hits dan legenda di pelataran era 80-an. 

Di Synchronize Festival di Gambir Expo District stage, kasih cinta Nada Kasih kembali hangat memeluk setiap penonton dengan kenangan masing-masing, hanyut dalam setiap denting melodi indah lagu ciptaan Dori Kalmas, dan saat Neno dan Fariz menyanyikan refrain.

"Sungguh kasih, demi Tuhan aku akan selalu menyayangi dirimu...Sungguh kasih, percayalah sayang akan tulusnya cintaku kepadamu..kita pasti kan selalu bersama sehidup semati.." nyaris seluruh yang hadir serta merta ikut menyanyikannya seolah terhipnotis dan itu sangat keren menjadi bagian dari itu semua!

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler