Sejak Dibuka, 227 Wisatawan Kunjungi Gunung Bromo

Pembelian karcis masuk kawasan Bromo dan sekitarnya hanya dilakukan secara daring.

Republika/ Wilda Fizriyani
Sejumlah pelaku usaha dan penyedia jasa wisata di kawasan wisata Gunung Bromo mengalami kerugian akibat kebakaran lahan dan hutan.
Rep: Wilda Fizriyani Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Sebanyak 227 wisatawan mengunjungi kawasan wisata Gunung Bromo, Rabu (20/9/2023). Hal ini diungkapkan Kepala Bagian Tata Usaha, Balai Besar Taman Nasional Bromo, Tengger dan Semeru (BB TNBTS) Septi Eka Wardhani saat dikonfirmasi Republika

Baca Juga


Menurut Septi, 227 pengunjung tersebut tidak hanya wisatawan lokal, tetapi mancanegara. "Perinciannya, yakni 190 wisatawan nusantara dan 37 wisatawan mancanegara," kata Septi.

Jumlah kunjungan per hari ini tercatat lebih rendah dibandingkan pada 19 September lalu. Berdasarkan data BB TNBTS, jumlah wisatawan pada Selasa (19/9/2023) mencapai 360 orang. Jumlah ini terdiri atas 245 wisatawan Nusantara dan 115 wisatawan mancanegara.

Wisata Gunung Bromo akhirnya dibuka kembali untuk umum mulai Selasa (19/9/2023). Seluruh pengunjung dan pelaku jasa wisata pun diimbau mematuhi prosedur masuk, peraturan dan larangan yang berlaku di kawasan TNBTS. Peringatan ini penting dipatuhi mengingat kawasan wisata Gunung Bromo masih dalam masa waspada kebakaran hutan.

Guna mencegah kebakaran, pengunjung diminta tidak membawa peralatan yang bisa menimbulkan kebakaran hutan. Beberapa di antaranya seperti api unggun, perapian, kembang api, petasan, dan flare.

Untuk diketahui, pembukaan wisata Gunung Bromo berlaku untuk semua pintu masuk. Hal ini berarti termasuk pintu masuk Coban Trisula Kabupaten Malang, Wonokitri Kabupaten Pasuruan, Cemorolawang Kabupaten Probolinggo dan Senduro Kabupaten Lumajang. Pintu-pintu masuk tersebut telah dibuka untuk pengunjung terhitung mulai Selasa (19/9/2023) pukul 00.01 WIB. 

Pembelian karcis masuk kawasan Bromo dan sekitarnya hanya dapat dilakukan secara daring melalui tautan http://bookingbromo.bromotenggersemeru.org. Pengelola dipastikan tidak menyediakan pembelian karcis Bromo secara luring di seluruh pintu masuk. Namun, ini dikecualikan apabila sistem booking online sedang bermasalah.

Calon pengunjung juga diingatkan untuk mematuhi seluruh peraturan dan larangan berlaku di dalam kawasan TNBTS. Semua informasi tersebut telah tercantum di situs pemesanan online

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler