Apri/Fadia Tumbang di Laga Sengit, Indonesia Tertinggal 0-2 dari China

Apri/Fadia dikalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan.

Dok Humas PBSI
Apriyani Rahayu (kiri) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Rep: Frederikus Bata Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING --  Tim bulu tangkis putri Indonesia tertinggal 0-2 dari China di perempat final beregu putri Asian Games 2022 Huangzhou. Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dikalahkan wakil tuan rumah Chen Qingchen/Jia Yifan melalui rubber game sengit, 12-21, 21-19, 20-22, di di Binjiang Gymnasium, Jumat (29/9/2023) pagi dalam laga berdurasi 100 menit.

Baca Juga


Pasangan tuan rumah memulai dengan baik di gim pertama. Tekanan dilancarkan Chen/Jia. Mereka unggul 11-3 saat interval.

Apri/Fadia sedikit kesulitan untuk bangkit. Andalan Indonesia ini terkadang melakukan kesalahan dalam penempatan bola. Angka menunjukkan 13-5.

Sebuah reli panjang dimenangkan Apri/Fadia. Namun setelahnya Chen/Jia melanjutkan dominasinya dengan keunggulan 21-12.

Apri/Fadia mencoba bangkit di gim kedua dengan meraih empat poin beruntun. Wakil China tersentak. Chen/Jia mengejar hingga angka 6-8. Setelahnya, Apri/Fadia kembali menjauh. Sebuah penempatan bola akurat dilakukan Apri. Sampai interval mereka memimpin 11-7.

Tak ingin ketinggalan, ganda putri tuan rumah mengejar. Sebuah smes Chen jatuh di dalam area kanan Apri/Fadia. Wakil negeri Tirai Bambu berbalik memimpin 13-12.

Qiangchen/Yifan mempertahakan keunggulan mereka menjadi 15-13. Perlahan tapi pasti, andalan tuan rumah menjauh. Sebuah pengembalian bola dari Apriyani dibiarkan dan jatuh di area luar. Skor menunjukkan angka 17-14.

Apri/Fadia. Di luar dugaan mereka meraih lima poin. Apriyani/Siti Fadia menutup tahapan ini dengan keunggulan 21-19.

Duel berlanjut ke gim penentuan. Pertarungan ketat terlihat.  Papan skor menunjukkan angka 4-4. 

Pasangan China memimpin 11-8 saat interval. Sebuah reli panjang terjadi. Chen/Jialebih beruntung setelah saling berbalas serangaan. Kedudukan menjadi 12-9.

Wakil tuan rumah meraih tiga poin beruntun. Papan skor menunjukkan angka 15-10. Tak ingin terus tertinggal jauh, Apri/Fadia mengejar.

Smes keras dari Apri menembus pertahanan lawan.  Angka menjadi 12-15. Jarak poin sedikit terpangkas.  Apri/Fadia mendapatkan angin segar dan mampu menyamakan kedudukan menjadi 16-16. 

Sayangnya setelah pertarungan ketat, Chen/Jia berhasil menutup gim ketiga ini dengan skor 22-20. Sebelumnya, tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung juga dikalahkan wakil tuan rumah Yufei Chen, 14-21, 12-21.

Indonesia berharap Putri Kusuma Wardani tak kalah lagi saat menghadapi He Bingjiao.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler