Terbang-Tenggelam, Ini Berbagai Skenario Timnas Italia Agar Bisa Lolos Ke Euro 2024

Timnas Italia masih memiliki dua pertandingan tersisa di kualifikasi Euro 2024.

EPA-EFE/ELISABETTA BARACCHI
Para pemain timnas Italia saat merayakan gol ke gawang lawan.
Rep: Frederikus Bata Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sepak bola Italia penuh dinamika dalam beberapa tahun terakhir. Terkadang tenggelam, di kesempatan lain sukses besar.

Dimulai dari kegagalan Gli Azzurri tampil di Piala Dunia 2018 di Rusia. Sebuah pukulan telak. Momen yang menandai akhir petualangan sederet penggawa senior di panggung internasional, salah satunya Gianluigi Buffon.

Siapa sangka, tiga tahun kemudian Italia menjadi juara Euro 2020. Karena pandemi Covid-19, maka ajang tersebut baru berlangsung pada 2021. Pasukan Biru merajai Eropa.

Setelahnya, para gladiator Negeri Pizza membuat rekor kemenangan terpanjang dalam sejarah sepak bola. Sayangnya, catatan demikian tak berujung tiket ke Qatar. Italia gagal berpartisipasi di Piala Dunia 2022.

Dua edisi beruntun, negara raksasa sepak bola itu absen di Piala Dunia. Publik bertanya-tanya. Masihkah Azzurri pantas untuk ditakuti?

Teranyar, Italia sedikit kesulitan untuk mempertahankan gelar Eropanya di Jerman. Kesempatan masih ada. Tapi butuh kerja keras di waktu tersisa.

Skuad polesan Luciano Spalletti baru saja dipermalukan timnas Inggris dalam lanjutan Kualifikasi Euro 2024. Domenico Berardi dan rekan-rekan takluk 1-3 dari the Three Lions di Stadion Wembley, London, Rabu (18/10/2023) dini hari WIB.

Hasil demikian membuat Italia berada di peringkat ketiga Grup C. Dengan mengantongi 10 poin, anak asuh Spalletti tertinggal tiga angka di belakang Ukraina di urutan kedua. Inggris di singgasana, mengemas 16 poin.

Anak asuh Gareth Southgate telah meraih tiket ke Jerman. Lalu bagaimana cara Italia untuk mendamping Harry Kane dkk? Ada beberapa opsi bagi juara bertahan agar finis sebagai runner-up Grup C.

Pertama, Italia harus menang atas Makedonia Utara, lalu minimal imbang kontra Ukraina di partai terakhir. Dengan begitu kedua tim sama-sama mengantongi 14 poin, tapi Azzurri unggul head to head. Pasalnya, anak asuh Spalletti menang 2-1 ketika bertemu Oleksandr Zinchenko dkk di San Siro, beberapa waktu lalu.

Kedua, Italia bisa saja kalah dari Makedonia Utara. Terpenting, Manuel Locatelli dkk harus menang lawan Ukraina di partai terakhir. Dengan begitu, kedua tim sama-sama mengoleksi 13 poin. Azzurri unggul head to head atas sang rival.

Opsi yang paling gampang secara hitung-hitungan adalah Italia memenangkan semua partai tersisa. Kendati pada praktiknya, ini yang lebih butuh perjuangan luar biasa.

Andai tetap di urutan ketiga, Italia masih punya peluang lolos ke Jerman. Tapi kali ini lewat jalur play-off. Itu karena Gli Azzurri finis di posisi teratas putaran Grup UEFA Nations League musim 2022/2023.

Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler