3 Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Berhasil Penuhi Harapan Bangsa

Siapa tak kenal kehebatan Cristian Gonzalez.

Republika/Yogi Ardhi
Stefano Lilipaly saat memperkuat timnas Indonesia.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Justin Hubner baru saja menyelesaikan proses naturalisasinya dan telah menyatakan sumpah setia sebagai warga negara Indonesia (WNI) pada Rabu (6/12/2023). Ia merupakan pemain keturunan yang masuk dalam daftar permintaan pelatih Shin Tae-yong untuk membela timnas Indonesia. 

Baca Juga


Tentu saja, Justin diharapkan bisa memenuhi ekspektasi untuk menaikkan level timnas Indonesia dikancah internasional seperti yang telah dilakukan oleh pemain-pemain naturalisasi sebelum dirinya. Pemain kelahiran Belanda, 14 September 2003 itu mempunyai kesempatan untuk membuktikannya di Piala Asia 2023 Qatar pada Januari 2024 nanti.

Seperti diketahui, program naturalisasi pemain telah dilakukan PSSI sejak 2010. Meskipun tidak semua pemain naturalisasi dapat memenuhi kebutuhan timnas Indonesia, beberapa di antaranya berhasil menunjukkan perbedaan bersama timnas Indonesia. Berikut adalah tiga pemain yang sukses di timnas Indonesia:

 

1. Cristian Gonzales (2010)

Cristian Gonzales adalah pemain kelahiran Uruguay yang memulai karier sepak bola di Indonesia sejak 2003 bersama PSM Makassar. Striker yang punya ketajaman di lini depan itu mencetak 27 gol di musim pertamanya bersama PSM yang saat itu keluar sebagai runner up di Liga Indonesia.

Cristian Gonzales bersujud syukur setelah mencetak gol ke gawang Pusamania Borneo FC pada final Piala Presiden 2017. - (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Namun perjalanan kariernya sempat terkendala dengan skorsing selama satu musim setelah memukul ofisial Persita Tangerang. Selang satu musim, ia kembali ke sepak bola dengan bergabung bersama Persik Kediri dan berhasil membawa timnya juara di tahun 2006. 

Kesuksesannya bersama klub berhasil membuatnya dilirik timnas Indonesia. Setelah memenuhi syarat tinggal selama 5 tahun di tanah air, ia pun mendapatkan kewarganegaraan Indonesia dan menjadi langganan timnas Indonesia sejak 2010. Dalam rentang 2010 hingga 2015, Gonzales tercatat memiliki 28 caps bersama Indonesia dan mencetak 12 gol.

 

2. Stefano Lilipaly (2011)

Stefano Lilipaly adalah pemain kelahiran Belanda yang mendapatkan status warga negara Indonesia (WNI) pada 2011. Dia pernah membela Belanda U-15 hingga U-18, tetapi menyatakan lebih memilih Indonesia untuk level senior. 

 

Lilipaly sempat beberapa kali dipanggil ke timnas Indonesia U-23 pada 2011 dan 2012, namun karena masalah cedera dan administrasi, Lilipaly baru bisa melakukan debutnya bersama timnas Indonesia pada 2013 saat melawan Filipina, di mana ia membuat assist dalam kemenangan 2-0 untuk Indonesia. 

Gol perdana Lilipaly untuk Timnas Indonesia adalah di pertandingan melawan Timnas Singapura di Piala AFF 2016, gol tersebut merupakan gol penentu kemenangan Timnas Indonesia sekaligus mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak semi final Piala AFF 2016.

Sejak memegang status sebagai WNI pada 2013, Lilipaly sudah mencatatkan 30 caps untuk timnas Indonesia di berbagai ajang, dan berhasil mengemas tiga gol selama prosesnya. Bersama Timnas Indonesia, Lilipaly pernah menduduki status runner-up Piala AFF 2016 dan 16 besar Asian Games 2018.

 

3. Marc Klok (2020)

Marc Klok adalah pemain kelahiran Belanda, 20 April 1993. Pemain berposisi gelandang tengah itu mendapatkan status warga negara Indonesia (WNI) melalui proses naturalisasi pada November 2020 setelah lima tahun bermain di Indonesia. 

Klok bermain sebagai salah satu pemain senior di tim Indonesia U-23 pada gelaran SEA Games 2021. Dia bermain di seluruh pertandingan, termasuk pertandingan perebutan medali perunggu melawan Malaysia U-23 melalui adu penalti. Klok mencetak gol sebagai penendang terakhir sekaligus sebagai penentu kemenangan. 

Pada 1 Juni 2022, Klok mendapatkan caps senior pertamanya dalam pertandingan persahabatan melawan Bangladesh yang berakhir dengan kedudukan 0-0. Dia ditunjuk sebagai kapten tim di babak kedua setelah Fachruddin Aryanto diganti di babak pertama.

Pada 8 Juni 2022, Klok mencetak gol senior pertamanya dalam pertandingan Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Kuwait, mengkonversi tendangan penalti dalam kemenangan 2-1. Pada 24 September 2022, Klok mencetak gol dalam pertandingan persahabatan melawan Curacao dalam kemenangan 3-2.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler