Arsenal Tumbang di Markas Aston Villa, Klasemen Papan Atas Liga Inggris Sengit

Aston Villa mencatatkan 16 kemenangan kandang beruntun bersama Unai Emery.

EPA-EFE/TIM KEETON
Para pemain Aston Villa merayakan gol ke gawang Arsenal dalam lanjutan Liga Primer Inggris.
Rep: Fitriyanto Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persaingan di papan atas klasemen Liga Primer Inggris semakin sengit setelah Aston Villa berhasil mengalahkan Arsenal. Villa mengatasi the Gunners 1-0 dalam laga pekan ke-16 Liga Primer Inggris di Villa Park, Ahad (10/12/2023) dini hari WIB.

Baca Juga


Kemenangan Villa ini membantu Liverpool tetap berada di puncak klasemen dengan nilai 37. Arsenal gagal merebut kembali posisi dengan nilai 36, sementara Villa di posisi ketiga dengan nilai 35. Manchester City yang baru akan bermain pada malam nanti melawan Luton bisa mendekat dengan 33 poin jika memetik kemenangan.

Tak sekadar tiga poin, kemenangan ini juga menciptakan rekor bagi tuan rumah. Villa kini sudah mencatatkan 15 kemenangan beruntun di kandang bersama pelatih Unai Emery.

Gol menit ketujuh dari John McGinn cukup menjadi penentu kemenangan terbaru bagi Villa, yang sebelumnya mengalahkan juara bertahan Manchester City dengan skor yang sama pada Kamis (7/12/2023) dini hari WIB.

Arsenal memimpin klasemen di awal pertandingan namun tidak dapat menemukan cara untuk melewati tim Villa yang terbukti merupakan lawan yang sepadan bagi siapa pun di kandang sendiri. Emery masuk dalam jajaran manajer papan atas yang mampu mencatatkan 15 kemenangan beruntun di kandang bersama Alex Ferguson, Roberto Mancini, Jurgen Klopp, dan Pep Guardiola.

Villa unggul setelah Leon Bailey memecah sisi kanan dan memberikan umpan kepada McGinn, yang berbalik dan menaklukkan kiper Arsenal David Raya.

Penjaga gawang Villa, Emiliano Martinez, menggagalkan peluang Martin Odegaard dan Gabriel Jesus untuk menyamakan kedudukan sebelum jeda.

Arsenal hampir menyamakan kedudukan pada babak kedua ketika Martinez berusaha menyambut sepak pojok, tapi bola mengarah ke punggung Ollie Watkins dan membentur tiang gawang.

Gol Bukayo Saka dianulir karena offside dan Kai Havertz mengira dia memberikan satu poin untuk Arsenal di menit-menit terakhir, tetapi dinyatakan handball. 

Kemenangan ini membuat Villa digadang-gadang menjadi salah satu kandidat kuat penantang juara. Namun Emery tak mau mengomentarinya. ""Saya akan berbicara ketika kami berada di (pekan) 30, 32, dan jika kami berada di posisi yang sama seperti saat ini, saya dapat berbicara tentang (perebutan gelar juara)," katanya dikutip Reuters.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler