Kapolda Sebut Perayaan Tahun Baru 2024 di Lampung Aman dan Lancar

Kapolda Lampung ingatkan masyarakat untuk jaga keamanan hingga Pemilu 2024

Dok Polda Lampung
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika.
Rep: Mursalin Yasland Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menyatakan, perayaan malam pergantian tahun dari 2023 ke 2024 di wilayah Lampung berlangsung aman dan kondusif pada Ahad (31/12/2023). Kapolda mengapresiasi kerja sama semua pihak termasuk masyarakat dalam menjaga kamtibmas.


"Ini berkat partisipasi masyarakat Lampung, sehingga pergantian tahun 2023 ke 2024 semalam berlangsung aman dan lancar, situasi Kamtibmas juga tetap kondusif," kata Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dalam keterangan persnya, Senin (1/1/2024).

Kapolda mengatakan, situasi dan kondisi tersebut hendaknya tetap berlangsung dan terjaga hingga berakhir masa libur akhir tahun dan tahun baru 2024.

“Semoga guyuran hujan semalam menjadi pertanda alam yang baik dalam mengantarkan pergantian tahun 2023 ke 2024," ujarnya.

Ke depan di tahun ini, dia mengajak masyarakat Lampung menyukseskan dan menciptakan situasi Pemilu 2024 yang tetap terjaga dan berlangsung damai hingga pesta demokrasi 14 Februari 2024.

"Saat ini sudah dalam tahapan kampanye pemilu, semoga ini menjadi pertanda baik bagi kita semua," kata Helmy.

Alfi Widya, asal Provinsi Kalimantan Timur yang menuntut ilmu di Bandar Lampung enam tahun terakhir, menilai kondisi keamanan di wilayah Lampung cukup kondusif. Dia menghabiskan malam tahun baru di pusat Kota Bandar Lampung.

Menurut dia, hal menyangkut urusan keamanan di Provinsi Lampung, baik di Kota Bandar Lampung maupun di daerah kabupaten lainnya jauh dari stigma negatif selama ini yang disebut menyeramkan.

"Ternyata Lampung gak semenakutkan itu, karena kalau menurut orang-orang Lampung imagenya lumayan buruk ya, tapi menurut aku gak semenyeramkan itu. So far di sini baik-baik aja," ujar Alfi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler