Pasar Sentul Yogyakarta Selesai Direvitalisasi, Pedagang Tunggu Waktu Pindah
Dinas Perdagangan masih berupaya menambah sarana prasarana di Pasar Sentul.
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Pedagang Pasar Sentul bakal dipindah ke bangunan baru hasil revitalisasi yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta. Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta Veronica Ambar Ismuwardani, rencananya pemindahan pedagang ke bangunan baru Pasar Sentul itu akan dilakukan setelah momen pemilihan (pemilu) pada Februari 2024.
Ambar menyebut pihaknya saat ini masih mempersiapkan penataan pedagang. Selain itu, pihaknya berupaya menambah sarana prasarana di Pasar Sentul. Seperti penanda jalur dan papan-papan zonasi produk pedagang. Untuk penambahan sarana prasarana itu diharapkan ada dukungan program tanggung jawab sosial lingkungan perusahaan (TSLP) atau CSR.
“Kami ini barusan cek. Bank BPD kita minta bisa membantu dengan CSR-nya untuk beberapa sarana prasarana pasar yang belum lengkap,” kata Ambar, Rabu (3/1/2024).
Revitalisasi Pasar Sentul ini menggunakan dana keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Rencananya lantai bawah bangunan Pasar Sentul ditujukan bagi zona pedagang kering. Lantai dua untuk zona basah, seperti daging dan lainnya. Sedangkan lantai atas atau rooftop bakal diperuntukkan zona kuliner.
Ambar menjelaskan, bangunan Pasar Sentul nantinya tidak hanya menampung pedagang lama, tapi juga memfasilitasi pedagang kuliner di Sewandanan. Direncanakan total ada 695 pedagang yang bakal menempati Pasar Sentul.
Sejak 1 Mei 2023 para pedagang Pasar Sentul dipindah ke selter sementara di wilayah Batikan, Umbulharjo. Lurah Pasar Sentul, Yuriyanti, mengatakan, sejumlah pedagang sudah menanyakan waktu kepindahan kembali ke Pasar Sentul. Disebut total ada 529 pedagang Pasar Sentul yang memiliki Kartu Bukti Pedagang.
“Pedagang sejak awal sudah diberitahu, setelah revitalisasi bangunan selesai, pedagang akan kembali ke Pasar Sentul. Penempatan pedagang nanti diundi sesuai zona, sama seperti dulu saat menempati selter juga diundi,” kata Yuriyanti.
Para pedagang sudah menunggu untuk menempati bangunan baru Pasar Sentul. Sejumlah pedagang pun sudah ada yang melihat hasil revitalisasi. Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Sentul, Budi Kusuma, mengapresiasi hasil revitalisasi yang dilakukan. “Bagus, lebih bersih, modern, dan tertata,” ujar dia.
Menurut Budi, rencananya pada Januari ini akan ada sosialisasi kepada para pedagang untuk pindah kembali ke Pasar Sentul. Ia berharap revitalisasi ini akan membuat Pasar Sentul menjadi lebih ramai pembeli.
“Harapan selanjutnya dengan gedung yang baru dan penerapan zona yang baru tentunya tambah ramai, berkah, dan lebih baik, tambah laris, dan lebih sejahtera. Itu harapan para pedagang,” ujar dia.