Ustaz Abdul Somad: Rizal Ramli Lakukan Amal Paling Berat, Berani Bilang Benar, Walau Pahit

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama kondang Ustaz Abdul Somad, turut memberikan komentar terkait berpulangnya ekonom senior, Rizal Ramli, ke Rahmatullah. UAS mengaku selama ini tidak pernah bertemu langsung dengan Rizal. 

Tapi ia sering menyaksikan video-video Rizal di berbagai kesempatan. UAS menilai Rizal adalah tokoh yang kaya dengan ilmu pengetahuan serta berani menyampaikan pendapat 

"Saya tidak pernah bertemu beliau. Tapi videonya selalu saya tonton. Banyak pengetahuannya, berani menyampaikannya. Tak banyak orang seperti beliau. Namun ada satu yang mengganjal di pikiran saya, kenapa beliau sangat berani,"  kata UAS, dikutip dari Instagram-nya, @ustadzabdulsomad_official, Kamis (4/1/2024).

UAS menilai keberanian Rizal Ramli karena ia sudah sampai kepada kesadaran bahwa akan segera menghadap Allah SWT. Sehingga Rizal menjadikan keberaniannya itu sebagai sarana beramal. UAS berpendapat rasa takut tidak akan memperlambat kematian. Begitu juga dengan sifat berani juga tidak dapat memperepat maut.

"Setidaknya beliau sudah beramal, bahkan amal yang paling berat, berani menyatakan kebenaran walau pahit," ujar UAS. 

UAS mendoakan semoga Allah SWT mengampuni segala khilaf dan salah Rizal Ramli. UAS berharap Allah menempatkan Mantan Menko Perekonomian itu di tempat yang terbaik.  "Alfatihah untuk al-Marhum Bapak Rizal Ramli," tambah UAS.

Rizal Ramli meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo pada Selasa (2/1/2024). Namun pihak keluarga baru memakamkan Rizal pada Kamis (4/1/2024) hari ini. Rizal dimakamkan selepas Dzuhur tadi. Sebelum berangkat ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan, jenazah Rizal Ramli akan disholatkan terlebih dahulu di Masjid Al-Ittihad atas permintaan warga sekitar.

Alasan keluarga memutuskan pemakaman almarhum pada Kamis karena menunggu putri bungsu Rizal bernama Daisy Orlana Ramli, kembali dari Amerika Serikat.

Diketahui Rizal Ramli memulai kiprahnya di pemerintahan sejak tahun 2000 ketika dipercaya Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur untuk membenahi Badan Urusan Logistik (Bulog). Masih di era presiden yang sama, Rizal juga pernah dipercaya menjadi Menteri Koordinator bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri dan Menteri Keuangan. Di era pemerintahan Presiden Jokowi, pada 2015, dia pernah dipercaya sebagai Menko Bidang Maritim dan Sumber Daya Indonesia.

Durasi Rizal duduk di pemerintahan terbilang tidak lama. Ia lebih sering berada di luar pemerintahan dan selalu berani melayangkan kritik tajam kepada penguasa. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika